Minimnya sarana dan prasarana pendidikan di berbagai lembaga pendidikan di Indonesia, menyebabkan menurunnya efektifitas dan efisiensi dalam kegiatan belajar mengajar. Menurut data dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, sebanyak 47% sekolah di Jakarta tidak memiliki sarana dan prasarana layak guna. Padahal, berdasarkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, sarana dan prasarana pendidikan merupakan salah satu faktor penunjang terlaksananya kegiatan belajar mengajar nasional yang efektif dan berkualitas.
Demi melanjutkan komitmen perusahaan untuk mendukung pemerintah di sektor pendidikan, Bank Muamalat menyelenggarakan program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dengan menghibahkan ribuan furnitur perkantoran dari gedung lama kepada lembaga pendidikan di Indonesia. Program CSR yang bertemakan “Furniture for Hope” ini telah berjalan sejak Desember 2015 dengan menghibahkan sebanyak hampir 1,500 furnitur bernilai total Rp 1,7 miliar kepada 75 lembaga pendidikan yang terdiri dari LSM, sekolah (PAUD-SMU & pesantren) dan masjid yang tersebar di wilayah Jabodetabek, Bandung, Sukabumi, Cianjur, Banten dan Majalengka. Program yang pelaksanaannya telah berlangsung dari bulan Desember 2015 ini mendonasikan furnitur yang terdiri dari kursi kerja, credenza, work station, meja kerja, lemari gantung, lemari dinding dan rak buku.
Direktur Utama Bank Muamalat Endy Abdurrahman turut menyatakan komitmen positifnya terhadap program ini.
“Furniture for Hope merupakan salah satu tanggung jawab sosial perusahaan kami kepada dunia pendidikan, sekaligus bentuk komitmen Bank Muamalat untuk mendukung pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Hal ini kami lakukan agar kedepannya seluruh anak-anak di Indonesia bisa memiliki sarana dan pra-sarana belajar mengajar yang mumpuni,” ujar Endy Abdurrahman dalam siaran pers, Selasa (26/1/2016).
Sebagai salah satu dari penerima manfaat furnitur hibah dari Bank Muamalat, Taman Hijau Ceria sebuah organisasi pemuda independen yang peduli terhadap pendidikan di Indonesia turut memberikan apresiasinya terhadap program Furniture for Hope.
“Sarana dan prasarana pendidikan menjadi sebuah hal yang penting bagi kami dalam memberikan kesempatan belajar kepada anak-anak yang berlatar belakang keluarga pra-sejahtera. Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan furnitur yang disalurkan oleh Bank Muamalat. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi kelanjutan aktivitas sehari-hari Taman Hijau Ceria,” jelas perwakilan Taman Hijau Ceria Muhammad Ricki Cahyana.
“Kami berharap sarana dan pra-sarana yang kami berikan dapat menambah semangat dan terus membuat dunia pendidikan di tanah air berkembang menjadi lebih baik,” tutup Endy.