Pegawai Rumah Sakit Bikin Kelompok Musik 'Rusak'

Rabu, 09 Desember 2015 | 23:30 WIB
Pegawai Rumah Sakit Bikin Kelompok Musik 'Rusak'
Kelompok musik Rusak saat rilis di Pisa Cafe, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (9/12/2015) [suara.com/Yazir]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Industri musik nasional kedatangan grup band bernama Rusak, kependekan dari rumah sakit. Selain namanya yang unik, para personel band asal Problolinggo, Jawa Timur ini juga bukan musisi biasa.

Rusak dihuni oleh Manis (vokal), Amin (gitar), Dodo (kibor), Rio (gitar), Teguh (bass), Hendra (drum), Afa (gendang), dan Yeye (tamborin). Mereka adalah karyawan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mohamad Saleh Probolinggo dari berbagai unit kerja seperti perawat, bagian adiministrasi sampai cleaning service.

Dr. Bambang Agus Suwignyo, Direktur RSUD Mohamad Saleh yang juga produser Rusak mengatakan terbentuknya band tersebut awalnya bertujuan untuk mensosialisasikan sarana dan prasarana rumah sakit tempat mereka bekerja kepada masyarakat. Perlahan tapi pasti,  Manis dan kawan-kawan malah sering diundang mengisi acara musik di Probolinggo dan sekitarnya.

"Akhirnya saya serius untuk mengembangkan band ini menjadi lebih profesional," kata Bambang saat menggelar jumpa pers di Pisa Cafe, Jakarta Selatan, Rabu (9/12/2015).

Agar tak menjadi masalah di kemudian hari, Bambang merogoh kocek pribadinya untuk berbagai keperluan Rusak. "Jadi bukan dari anggaran rumah sakit," ucapnya.

Untuk menandai eksistensinya, Rusak yang mengusung genre dangdut campuran ini menelurkan sebuah album bertajuk Suntik Cinta. Delapan lagu yang dirangkum menggunakan istilah-istilah rumah sakit. Sebut saja, Suntik Cinta, 3 Kali Sehari, Bius Aku, dan Obat Galau.

"Kenapa judul lagunya seperti itu, karena kami mendengar istilah itu setiap hari ketika kami bekerja. Ternyata menarik juga dibuat judul lagu," ujar Amin.

REKOMENDASI

TERKINI