Suara.com - Seniman fotografi Kinez Riza (26) menggelar pameran foto bertajuk Selubung Hening di Gallery Venue Salian Art Space, Jalan Sersan Bajuri No. 86, Bandung, yang berlangsung tiga hari sejak Jumat (4/9/2015) hingga berakhir Minggu (6/9).
Menurut Dokter Hanson Barki, karya fotografi Kinez memancarkan energi positif melalui metode kedokteran yang disebut kinesiologi.
”Cara menilai karya seni, keindahan, manfaat dan konsistensi. Semua hal positif itu bisa dirasakan oleh tubuh. Software kita berupa garis meridian akan merespon segala hal yang positif melalui kekuatan otot tubuh,” kata Hanson Burki dalam siaran pers yang diterima suara.com.
Kinesiologi merupakan cara pengetesan otot tangan ketika melihat sesuatu dengan karya seni yang memiliki unsur positif. Semakin kuat tangan yang diangkat dengan ketinggian 90 derajat untuk dijatuhkan, maka tinggi pula pancaran energi positif yang dipancarkan oleh sebuah karya seni tersebut.
Otot yang menjadi tolok ukur dari suatu sistem kerja otak dalam merespon sesuatu dari luar tubuh, akan menunjukannya melalui sistem Kinesiologi.
Kinez Riza yang memiliki pemikiran untuk membuat karya yang positif, dapat terabadikan melalui foto yang diambilnya. Hasil karya seni yang tidak hanya indah, dan enak dipandang mata, namun juga bermanfaat bagi tubuh, karena energi positif yang terpancar pada gambar tersebut.
”Hasil karyanya, konsep dan cara pengambilan gambarnya begitu berbeda. Gambar yang diambil memiliki energi yang kuat dan bisa dinikmati oleh tubuh,” jelas Hanson.
Beberapa karya Kinez merupakan hasil dari keikutsertaannya dalam berbagai program penelitian situs peninggalan purbakala. Tak mengherankan bila beberapa karya fotonya mengambil obyek bebatuan, daun, dan fosil.