TERASMALUKU.COM,-AMBON-Ketua Komisi III DPRD Maluku, Anos Yermias menyatakan kemarau panjang telah mengakibatkan ratusan bahkan hampir mencapai 1.000-an ekor kerbau mati mengenaskan setiap tahun di Pulau Moa bagian timur, Kabupaten Maluku Barat Daya, Provinsi Maluku.
“Ada surat dari Kades Tounwawan, Kecamatan Moa, Kabupaten Maluku Barat Daya yang ditujukan ke Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR dan tembusannya disampaikan ke Komisi III DPRD Provinsi Maluku terkait kematian kerbau akibat kemarau dan sulitnya mendapatkan air,” kata Ketua Komisi III DPRD Maluku, Anos Yermias di Ambon, Selasa (28/1/2020).