Warga yang merupakan pelanggan PDAM di kawasan Perumnas Wua-wua, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara mempertanyakan kualitas pelayanan air bersih. Mereka mempermasalahkan pendistribusian air yang kurang maksimal.
Dalam kurun waktu lebih dari 10 tahun terakhir, warga Perumnas Wua-wua mengaku tidak pernah mendapat pelayanan air bersih yang memadai, bahkan tetap diwajibkan membayar tagihan setiap bulan.
Daeng Talli, warga RT 16, RW 4 di Kelurahan Bende, Kota Kendari menjelaskan, sejak zaman pemerintahan wali kota sebelumnya, mereka kesulitan mendapatkan air bersih.