Pontianak (Suara Kalbar)- Dinas Kesehatan Kalbar melakukan upaya pencegahan stunting dengan memberikan tablet penambah darah pada remaja mulai dari jenjang SMP dan SMA di Kalbar.
“Untuk mencegah stunting ini, kami terus melakukan upaya inovasi pada masa pra-kehamilan dengan pemberian tablet tambah darah pada remaja dan pasangan usia subur untuk menurunkan angka anemia (kurang darah). Tablet tambah darah itu diberikan kepada siswi SMP dan SMA setiap hari Jumat di sekolah,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat drg. Harry Agung di Pontianak, melansir dari ANTARA, Sabtu (28/1/2023).
Ia menjelaskan secara program sudah jelas ada tiga masa yang harus dilakukan di antaranya sebelum masa kehamilan, kehamilan, dan setelah kelahiran sampai anak berusia dua tahun.