Infografis
SEMARANG (SUARABARU.ID)– Setelah delapan bulan vakum dari hobinya, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mulai bersepeda lagi. Ganjar mengatakan, ini sebagai tahap latihan untuk mengikuti Tour de Borobudur.
Pukul 05.30 WIB, Ganjar mulai gowes dari rumah dinasnya di Puri Gedeh, Semarang. Ditemani sang istri, Siti Atikoh, mantan anggota DPR RI itu mengayuh sepeda lipatnya ke arah Simpang Lima dan Kota Lama.
Sesekali Ganjar juga disapa warga atau pesepeda yang mengenalinya. Sebelum kembali ke rumah, Ganjar menuju ke RSUP dr Kariadi, untuk cek kesehatan dan kondisi tulang tangannya.
”Ini tadi ngecek saja, sekaligus periksa kondisi tulang. Ternyata kata dokter, sudah bagus,” kata Ganjar usai bersepeda.
Diungkapkan dia, dirinya mulai bersepeda lagi untuk persiapan mengikuti even Tour de Borobudur, pada awal November mendatang. ”Kita coba sepedaan, sebenarnya persiapan untuk besok Tour de Borobudur, sepedaan kan dua hari,” ujarnya.
Tour de Borobudur akan dilaksanakan dua hari, Sabtu-Minggu (5-6/11/2022). Hari pertama untuk kelas elite atau para atlet, sedangkan hari kedua untuk para penghobi. ”Yang kedua lebih pada mereka yang hobbies, dan itu menarik,” ucapnya.
Ganjar juga menjelaskan kondisi tulang tangan kanannya, yang saat ini semakin membaik. Dokter pun telah memberikan izin kepada Ganjar, untuk kembali bersepeda.
”Jadi sebenarnya hari ini mau cek saja ke dokter fisik. Kalau iya, kita mau ikut Tour de Borobudur, Insya Allah,” tandasnya.
Seperti diketahui, Ganjar mengalami kecelakaan, saat gowes bersama rekan-rekannya. Kecelakaan terjadi, saat Ganjar hendak meninjau lokasi bekas kebakaran relokasi Pasar Johar Semarang.
Insiden itu terjadi, tepatnya di ujung jembatan Banjir Kanal Barat, sekitar Kokrosono depan Hotel Siliwangi, Semarang, Minggu (6/2/2022), sekitar pukul 07.15 WIB. Akibat kejadian itu, Ganjar mengalami cedera di bagian tangan, dan harus menjalani operasi.
