Petani kelapa sawit di Kecamatan Bunga Raya, Kabupaten Siak Sriindrapura, Riau, memilih untuk tidak memanen sawit mereka. Pemicunya, harga per Kg Tandan Buah Segar (TBS) di tingkat petani semakin anjlok.
Petani sawit di Bungaraya, Siak, Joko, menceritakan ia memiliki 2 Hektare lahan sawit memilih untuk membiarkan tidak dipanen sementara waktu.
Selain harga yang jatuh, juga dipengaruhi jalan untuk mengeluarkan buah dari lahan sangat sulit. Akibatnya, Joko bingung bagaimana caranya membayar upah pekerja. Jika diturunkan, ia kasihan saat lebaran di depan mata.