Kadinkes Subulussalam: Pentingnya Persyaratan Higieni Sanitasi Pada TPM

Kepala Dinas Kesehatan Kota Subulussalam, Munawaroh, S.Si, Apt, M. Kes mengatakan pentingnya pembinaan dan pengawasan Tempat Pengolahan Makanan (TPM)

portalsatu
Jumat, 17 Juni 2022 | 13:36 WIB
Kadinkes Subulussalam: Pentingnya Persyaratan Higieni Sanitasi Pada TPM
Sumber: portalsatu

Kepala Dinas Kesehatan Kota Subulussalam, Munawaroh, S.Si, Apt, M. Kes mengatakan pentingnya pembinaan dan pengawasan Tempat Pengolahan Makanan (TPM) dalam hal memenuhi persyaratan higieni dan sanitasi.

Hal itu disampai Munawaroh dalam sambutan tertulis dibacakan Kabid Kesmas Ambia, Amd, Kep dalam sosialisasi kesehatan TPM dilaksanakan Dinas Kesehatan Kota Subulussalam di Yayasan Rumah Kita, Kamis, 16 Juni 2022.

Munawaroh mengatakan kesehatan TPM terdiri dari rumah makan/restoran, jasa boga/catering, penjaja makanan, kantin sekolah dan makanan jajanan. TPM tersebut diperlukan pembinaan dan pengawasan agar pengolahan berkualitas.

Kasi Kesehatan Lingkungan dan Kesehatan Kerja dan Olahraga Dinkes Kota Subulussalam, Hera Novita, S.H menambahkan TPM meliputi tempat penyimpanan dan penyediaan makanan serta pendistribusian, sehingga persyaratan higieni dan sanitiasi di TPM sangat perlu ditingkatkan.

Sosialisasi kesehatan TPM persyaratan higieni dan sanitasi di Yayasan Rumah Kita, Kecamatan Simpang Kiri, Kamis, 16 Juni 2022

Narasumber dari Dinas Pangan Nurita, S.P menyampaikan terkait cara pengolahan makanan berkualitas dan menjamin kualitas makanan dengan memilih bahan makan yang baik, sampai penyajian makanan yang berkualitas.

Maka menurut Nurita diperlukan tempat pengolahan makanan higieni dengan melakukan pemeriksaan kesehatan TPM minimal 6 bulan sekali oleh petugas kesehatan lingkungan di puskesmas di wilayah kerja masing-masing.

Irwansyah, S.K.M., M Kes narasumber dari Dinkses memaparkan sosialisasi kesehatan TPM perlu didukung sanitiasi yang bagus, seperti fasilitas sarana sanitasi tersedianya tempat sampah, air bersih, tempat pembuangan limbah, adanya akses jamban sehat serta komponen sanitasi pendukung lainnya.

Adapun peserta sosialisasi terdiri petugas kesehatan lingkungan puskesmas, penanggungjawab TPM wilayah kerja di masing-masing puakesmas yakni Puskesmas Simpang Kiri, Bakal Buah, Penanggalan, Jontor, Sultan Daulat, Rundeng dan Longkib.[]

BERITA LAINNYA

TERKINI