Pelleng. Nama kuliner asal Pakpak Bharat ini punya arti tersendiri bagi Suku Pakpak. Pernah di masanya, kuliner tradisional ini disajikan untuk memberangkatkan pejuang ke medan perang. Pelleng bukan sekedar makanan, tapi ada daya magis untuk menambah semangat tempur.
Pelleng ini berupa nasi kuning, dibentuk di piring seperti gunung, di atas Pelleng diletakkan cincang daging ayam kampung. Cabe merah mentah dan ditambah lauknya potongan daging ayam yang telah digulai.
Kini, Pelleng makanan tradisional Pakpak ini tidak lagi disajikan untuk para pejuang ke medan perang. Sebagai warisan budaya, kuliner khas ini disajikan dalam berbagai acara: seperti upacara adat, upacara menanda tahun, festival budaya, hidangan untuk tamu istimewa. Untuk anak menjelang ujian sekolah, yang berangkat merantau, hendak melamar pekerjaan dan sebagainya.