MINANGKABAUNEWS, NASIONAL -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan bahwa China adalah mitra strategis negara-negara ASEAN. Bersamaan dengan peringatan tiga dekade kemitraan antara ASEAN dengan China pada 2021 mendatang, Jokowi mendorong peningkatan kerja sama kedua pihak untuk meraih lebih banyak kemajuan.
"Saya ingin sampaikan tiga hal yang dapat kita lakukan agar segera bisa keluar dari pandemi dan memulihkan ekonomi. Pertama, transformasi kerja sama ekonomi berbasis digital," ujar presiden dalam pidatonya pada KTT ke-23 ASEAN-China secara virtual dari Istana Kepresidenan Bogor, Kamis (12/11) kemarin.
Presiden berpandangan bahwa transformasi ekonomi dari cara-cara konvensional menuju ekonomi berbasis digital merupakan hal krusial yang saat ini harus dilakukan. Pandemi yang melanda setidaknya di 215 negara dunia memang berdampak besar. Namun, di tengah kondisi tersebut terdapat peluang bagi lompatan kemajuan, utamanya dalam hal pengembangan ekonomi berbasis digital.