Alasan Polisi Tembak Warga Sumba Barat dari Belakang, Acungkan Parang

Polda Nusa Tenggara Timur membantah melakukan penembakan secara paksa terhadap Agustinus Ana Mesa, warga Kampung Tilu Mareda, Desa Dede Pada, Kecamatan Wewewa Timur, Kabupaten Sumba Barat Daya.

kriminologi
Senin, 3 September 2018 | 14:08 WIB
Alasan Polisi Tembak Warga Sumba Barat dari Belakang, Acungkan Parang
Sumber: kriminologi

Kriminologi.id - Polda Nusa Tenggara Timur membantah melakukan penembakan secara paksa terhadap Agustinus Ana Mesa, warga Kampung Tilu Mareda, Desa Dede Pada, Kecamatan Wewewa Timur, Kabupaten Sumba Barat Daya. Menurut polisi, Agustinus terpaksa ditembak karena melawan saat hendak ditangkap.

"Tidak ada salah tembak. Yang bersangkutan (Agustinus) lakukan upaya perlawanan pakai parang, rebut senjata dan larikan diri. Kami terpaksa melakukan upaya tindakan tegas dan terukur," kata Kabid Humas Polda NTT, Kombes Jules Abraham Abast kepada Kriminologi.id, Jakarta, Senin, 3 September 2018.

Dipaksa Lari, Warga Sumba Barat Ditembak Polisi dari Belakang Buser Tembak Rampok Bersenjata Tajam di Malang, Satu Rekannya Buron Kronologi Penembakan Polisi Patroli Tol di Cirebon, Sempat Baku Tembak

Menurut Jules, Agustinus merupakan buronan kasus pencurian hewan ternak dan kendaran bermotor sejak 2017 lalu bersama kakak kandungnya, Yus Rewa yang telah divonis tiga tahun penjara.

BERITA LAINNYA

TERKINI