Harakah.id – Tradisi meriwayatkan hadis masih ada sampai saat ini. Dan di dunia ini ada beberapa ulama yang dianggap memiliki jarak paling dekat dengan Al-Bukhari, jumlahnya sekitar dua belas syekh dari dua belas negara.
Kitab Shahih Al-Bukhari adalah sebuah kitab yang di dalamnya ada sekitar tujuh ribuan hadis, hasil buah karya seorang ulama yang bernama Muhammad bin Ismail Al-Bukhari. Meski pun sering disebut “Shahih Al-Bukhari”, namun nama itu bukanlah nama asli dari kitab tersebut, itu hanya seperti nama julukan, ada pun nama asli kitab tersebut adalah Al-Jami’ Al-Shahih Al-Musnad min Hadisi Rasulillah wa Sunanihi wa Ayyamihi.
Jarak terpendek antara Al-Bukhari dengan Nabi Muhammad SAW adalah tiga perawi, maksudnya bahwa Al-Bukhari mendapatkan hadis melalui tiga orang dari generasi yang berbeda, sebagai contoh; ada sebuah hadis berbunyi (yang artinya): “Siapa yang mengatakan atas namaku perkataan yang tidak pernah aku ucapkan, maka hendaklah ia mengambil tempat duduknya di neraka.”