"Hais Nusi Keluar Golkar" Roman : Kami Bahagia Dia Telah Keluar

Dalam press release yang dikirim ke WahtsApp redaksi GOSULUT.ID oleh Wakil Ketua PD AMPG Provinsi Gorontalo, Romatun Alamri.

gosulut
Jumat, 2 April 2021 | 14:39 WIB
"Hais Nusi Keluar Golkar" Roman : Kami Bahagia Dia Telah Keluar
Sumber: gosulut

GOSULUT.ID - Dalam press release yang dikirim ke WahtsApp redaksi GOSULUT.ID oleh Wakil Ketua PD AMPG Provinsi Gorontalo, Romatun Alamri. Menanggapi tudingan miring Mantan Aleg Partai Golkar DPRD Kota Gorontalo, Hais Karel Nusi, yang dialamatkan ke Golkar dan Ketua Golkar, Rusli Habibie, yang seolah menceritakan berbagai  kejelekan-kejelekan saat dirinya masih berada di partai  tersebut.

Untuk itu saya menyampaikan bahwa “pernyataan sinis seperti itu memang sering keluar dari mulut orang-orang yang baru banting stir dari partai yang satu ke partai yang lain, biasanya dalam rangka untuk sekedar mencari sensasi politik di tempatnya baru agar dapat terlihat menarik. 

Masih menurut Roman, bahwa mencari kambing hitam atas kesalahan masa lalu itu adalah sikap yang sangat lucu,  “misalnya saya, seandainya saja saat saya di Golkar sekarang ini sebagai pecandu narkoba, dan kemudian pada akhirnya saya pindah partai, apakah masuk akal jika saya juga akan mengatakan bahwa saya menyalahgunakan narkoba dulu itu karena saya kader Golkar dan karena Rusli Habibie adalah sebagai ketua DPD Partai Golkar Provinsi Gorontalo?, kan tidak mungkin, ungkap Roman dengan nada datar, masih menurut Roman, bahwa kita masuk partai itu karena kita telah dewasa dalam arti sudah bisa memutuskan sendiri mana langkah politik yang baik dan tidak, sehingga kalau dulu kita merasa pernah punya kesalahan, maka saya kira tidak elok jika kita justru mencari kambing hitam dan bahkan menyalahkan orang lain. 

Bahkan Roman menambahkan bahwa, paradigma politik kita saat ini telah mengalami perubahan drastis, dimana zaman ini adalah zaman perang ide dan gagasan, bukan zamannya lagi pola propaganda politik kita masih dengan cara memfitnah, menghina apalagi menjatuhkan orang lain, kalau saya ibaratkan kira-kira itu gaya politik di zaman  ketika “pithecanthropus erectus masih berpartai”, ungkap roman sambil tertawa ringan. 

Terakhir Roman menyampaikan bahwa, “sebenarnya kami dan Pak Hais Nusi saat ini sama-sama punya perasaan yang sama, yakni jika pak Hais Nusi merasa bahagia karena telah keluar dari Golkar, sebenarnya kita justru yang merasa lebih bahagia lagi karena syukur alhamdulillah orang dengan model seperti itu  telah keluar dari Golkar, akhirnya saya mengucapkan selamat kepada Pak Hais telah masuk Nasdem dan terimaksih juga kami ucapkan kepada partai Nasdem yang telah ikhlas menerima kehadiran pak Hais," pungkas Roman lagi-lagi dengan senyum khasnya.***

BERITA LAINNYA

TERKINI