TANGERANG – Intervensi Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terhadap kasus stunting di Kota Tangerang terus diperkuat. Kini, Pemkot Tangerang pun menargetkan kasus stunting di Kota Tangerang bisa selesai atau rampung, bukan sekadar penurunan angka kasus.
Diketahui, Berdasarkan data Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang berhasil menekan angka stunting dari 15,3 persen pada 2021 menjadi 11,8 persen pada 2022, turun 3,5 persen. Angka ini termasuk terendah di Provinsi Banten.
Intervensi ini pun diperkuat dengan Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah yang menugaskan seluruh OPD mengambil peran sesuai dengan tupoksinya, sehingga target ini benar dapat tercapai.