BYD Pamer Mobil Listrik dengan Ultra Fast Charging, Isi Daya Cuma 5 Menit

Kamis, 10 April 2025 | 20:48 WIB
BYD Pamer Mobil Listrik dengan Ultra Fast Charging, Isi Daya Cuma 5 Menit
BYD Han L EV mendukung ultra fast charging. (BYD)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - BYD resmi memamerkan teknologi ultra fast charging pada mobil listrik teranyar. Perusahaan mengklaim bahwa teknologi tersebut memungkinkan pengisian daya kendaraan listrik hanya 5 menit saja.

Meski di-charge selama 5 menit, mobil listrik dikabarkan menawarkan jarak tempuh sekitar 400 km. Dua mobil listrik yang sudah menggunakan Ultra Fast Charging adalah sedan Han L dan SUV Tang L.

Harga mobil listrik sedan dibanderol mulai dari 219.800 yuan atau Rp 506 juta (kurs Rp 2.300). Semua versi Han L EV menggunakan baterai Blade BYD dengan kapasitas 83,2 kWh, dan tergantung pada modelnya, mobil ini dapat menempuh jarak antara 601 km dan 701 km.

Sebagai catatan, itu merupakan angka optimis CLTC. Perhitungan di dunia nyata bisa jauh lebih rendah, namun jarak tempuh 500 km seharusnya dapat dicapai.

Mobil listrik anyar BYD memakai sistem 1.000 V yang dapat mengambil daya dari dua pengisi daya secara bersamaan. Ini berarti Han L EV dapat memperoleh daya yang cukup untuk berkendara sejauh sekitar 400 km hanya dalam waktu lima menit.

BYD Tang L EV mendukung ultra fast charging. (BYD)
BYD Tang L EV mendukung ultra fast charging. (BYD)

BYD mengklaim, pengisian 10 hingga 70 persen hanya membutuhkan waktu enam menit saja. Pengisian daya Han L EV dari 0 hingga 100 persen kabarnya cukup singkat, yaitu 20 menit saja.

Versi Han L EV varian termurah memiliki satu motor yang menggerakkan roda belakang. Motor ini dapat menghasilkan daya hingga 500 kilowatt, yang membantu mobil melaju dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam waktu 5,5 detik.

Versi yang paling mahal memiliki dua motor, satu untuk depan dan satu untuk belakang. Dua motor tersebut menghasilkan daya 810 kilowatt di mana mobil dapat melaju 0 hingga 100 km/jam hanya dalam 2,7 detik saja.

Versi hibrida Han L yang disebut Han L DM, hadir dalam tiga versi dengan harga mulai sekitar 25.720 euro atau Rp 479 juta. Mobil hibrida ini menggunakan mesin bensin bersama dengan motor listrik dan baterai.

Baca Juga: Unggul di Inovasi, BYD Akan Kalahkan Tesla di Pasar Mobil Listrik Tahun Ini

Kendaraan menyimpan daya 29,4 kWh dan memungkinkan mobil melaju hingga 200 km hanya dengan listrik. Jika pengguna menggabungkan jangkauan listrik dengan tangki bensin penuh, Han L DM dapat melaju hingga 1.200 km.

Fitur SUV BYD Tang L

Dikutip dari ArenaEV, BYD juga mempunyai SUV Tang L dengan harga mulai dari 29.400 euro atau Rp 549 juta. Versi yang lebih murah memiliki satu motor, di mana fiturnya mirip Han L EV dasar.

Mobil dapat melaju dari 0 hingga 100 km/jam dalam 6,9 detik. Tang L EV yang paling mahal memiliki sistem motor ganda yang sama kuatnya dengan Han L EV kelas atas.

SUV mampu melaju dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam 3,9 detik. Tang L EV juga dilengkapi pengisian daya super cepat, meskipun sedikit lebih lambat dari Han L EV.

Mobil ini dapat memperoleh daya yang cukup untuk menempuh jarak sekitar 370 km dalam waktu lima menit. Pengisian daya dari 10 persen hingga 70 persen membutuhkan waktu enam menit.

Sementara itu pengisian daya penuh dari kosong membutuhkan waktu sekitar 30 menit. Pengisian daya yang lebih lambat ini disebabkan oleh baterai Tang L yang lebih besar dengan kapasitas 100,5 kWh.

BYD Fang Cheng Bao Titanium 3. (BYD)
BYD Fang Cheng Bao Titanium 3 mendukung fast charging. (BYD)

Perkembangan Fast Charging BYD

BYD sedang gencar mengembangkan teknologi pengisian daya cepat melalui "Super e-Platform". Itu memanfaatkan arsitektur 1.000 volt untuk mencapai kecepatan pengisian daya yang sangat cepat (Ultra Fast Charging).

Platform ini memadukan baterai Blade yang didesain ulang di mana mampu melakukan pengisian daya 10C, motor berkecepatan tinggi, dan chip daya silikon karbida.

Itu memungkinkan perusahaan untuk menargetkan kecepatan pengisian daya hingga 1.000 kW, yang berpotensi menambah jarak tempuh ratusan kilometer hanya dalam hitungan menit.

Untuk mendukung teknologi ini, BYD juga berinvestasi dalam jaringan stasiun pengisian daya super berkapasitas megawatt berskala besar di seluruh China.

Sasaran ambisius mereka adalah mencapai "paritas minyak-listrik". Mereka berambisi menjadikan pengisian daya kendaraan listrik secepat pengisian bahan bakar kendaraan berbahan bakar bensin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI