Kepercayaan konsumen adalah mata uang yang lebih berharga dari emas.
Lalu, bagaimana nasib NETA selanjutnya di ASEAN? Well, seperti kata pepatah, "dalam kesulitan selalu ada kesempatan."
Jika NETA bisa membenahi manajemen keuangannya, memperkuat jaringan distribusi, dan yang terpenting - membuktikan bahwa mereka lebih dari sekadar "mobil listrik China murah" - mungkin kita akan melihat comeback yang spektakuler.
Satu hal yang pasti: drama NETA di ASEAN masih jauh dari kata tamat.
Dan seperti penonton setia serial TV yang baik, kita semua menunggu episode selanjutnya dengan penuh antisipasi.
Akankah sang pendatang dari Negeri Tirai Bambu ini akhirnya menemukan formula sempurna untuk menaklukkan hati konsumen ASEAN? Waktu yang akan menjawab.