Suara.com - Bayangkan suasana seperti di film action yang menegangkan—sebuah BMW mewah melayang di udara, jatuh dari ketinggian lima meter, membelah malam yang gelap gulita. Tapi tunggu dulu, ini bukan adegan dari film Speed atau sekuel Fast & Furious. Ini nyata, bukan ilusi Hollywood!
Kejadian dramatis ini terjadi di Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM), Gresik, pada malam 5 April 2025 dilansir dari akun X calomagang.
Mobil BMW tersebut mendadak jadi bintang utama dalam sebuah insiden yang menghebohkan jagat maya dan dunia nyata.
Meluncur bebas seolah tanpa kendali, mobil itu terjun dari jalan layang setinggi lima meter—membuat siapa pun yang melihatnya menahan napas.
Hari itu dimulai seperti petualangan biasa di atas roda. Sebuah BMW hitam mengilap dengan pelat nomor P 0805 INI melaju anggun di jalan, percaya penuh pada arahan dari sang navigator digital—Google Maps.
Suara lembut dari aplikasi penunjuk arah seakan jadi kompas utama, mengarahkan mobil ke jalur yang diyakini tepat.
Namun siapa sangka, nasib punya rencana lain. Tanpa diduga, mobil elegan tersebut diarahkan masuk ke jalur tol yang ternyata masih dalam proses konstruksi.
Padahal, Tol KLBM (Krian–Legundi–Bunder–Manyar) telah resmi beroperasi sejak tahun 2020. Entah kesalahan data atau gangguan sistem, rute yang seharusnya aman berubah jadi jebakan tak terduga.
Kondisi jalan yang belum rampung membuat perjalanan berubah jadi penuh teka-teki. Alih-alih mulus, laju kendaraan terhambat material proyek dan medan yang tak bersahabat. Dari yang awalnya hanya ingin sampai tujuan, kini para penumpang dihadapkan pada kisah yang takkan terlupa—tentang bagaimana satu belokan bisa mengubah segalanya.
Baca Juga: Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
Yang mengejutkan, meski bagian jalan tol tersebut belum tersambung dengan jalan lainnya dan pembatas jalan sudah terlihat jelas di Google Street View, sistem navigasi tetap mengarahkan ke jalur berbahaya ini.