Lebih Ekonomis, Punya Fitur Canggih: Intip Pesona Rival Honda Super Cub

Rabu, 02 April 2025 | 09:06 WIB
Lebih Ekonomis, Punya Fitur Canggih: Intip Pesona Rival Honda Super Cub
Kamax Cub X (Rideapart)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bayangkan sebuah motor klasik yang telah melegenda selama lebih dari 60 tahun, lalu dibayangkan kembali dengan sentuhan masa kini. Itulah yang coba dihadirkan Kamax Cub X - sebuah penghormatan modern untuk ikon sepeda motor yang telah menjadi bagian dari kehidupan jutaan orang: Honda Super Cub.

Tampil Beda, Tetap Menghormat

Dari sekilas pandang, siluet familiar Super Cub langsung terasa. Namun, Kamax Cub X bukan sekadar karbon kopi. Ia hadir dengan kepribadian sendiri - lebih kekar, lebih tangguh, namun tetap memeluk DNA desain yang membuat Super Cub begitu dicintai. Bayangkan perpaduan antara elegansi klasik Super Cub dengan ketangguhan Hunter Cub - itulah Kamax Cub X.

Jantung yang Lebih Bertenaga

Di balik tampilan retro-modernnya, tersembunyi mesin 147,5cc yang siap mengejutkan seperti dilansir dari Rideapart. Dengan 9,1 hp dan torsi 10,5 Nm, motor ini bahkan mengungguli kakak seniornya, Super Cub 125. Mesin ini bukan sekadar tentang angka - ia adalah simbol bahwa nostalgia bisa berjalan seiring dengan kemajuan.

Teknologi yang Tak Terduga

Siapa bilang motor bergaya retro harus ketinggalan zaman? Kamax Cub X membuktikan sebaliknya. Rem cakram dengan ABS, panel instrumen LCD, sistem keyless, hingga lampu LED - semua fitur modern ini hadir tanpa mengganggu estetika klasik yang diusungnya. Seperti smartphone dalam balutan jam tangan klasik.

Kamax Cub X (Rideapart)
Kamax Cub X (Rideapart)

Bahan Premium, Harga Bersahabat

Yang mengejutkan, semua kecanggihan ini hadir dengan harga yang tak menguras kantong. Di bawah RM10.000 atau setara Rp 37 jutaan, Anda mendapatkan komponen berkualitas tinggi seperti lengan ayun aluminium dan pelek aerospace 7075. Sebuah proposisi nilai yang membuat banyak orang berpikir ulang tentang stigma "Made in China".

Baca Juga: Mobil Vs Motor di Lombok Timur: 1 Orang Tewas

Dilema Pilihan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI