Sedangkan tahun lalu Isuzu telah mengumumkan dimulainya produksi dari, Elf EV. Produksinya dilakukan di Charlotte, Michigan, Amerika Utara, dan untuk pasar di sana, truk ini menggunakan nama NRR-EV.
Isuzu menawarkan truk listrik ini dengan empat pilihan kapasitas baterai, yakni 60 kWh, 100 kWh, 140 kWh, dan 180 kWh. Tenaga yang dihasilkan bisa mencapai 150 kW dan torsinya maksimumnya tembus 380 Nm.
Dengan kapasitas baterai terbesar, NRR-EV diklaim dapat menempuh jarak hingga 378 km.
Isuzu juga sudah menyematkan pengereman regeneratif dan mode Eco untuk meningkatkan efisiensi daya. Selain itu, terdapat pula sistem bantuan pengemudi atau Advanced Driver Assistance Systems (ADAS) dan electric power take-off (ePTO).
Shaun Skinner, Presiden Isuzu Commercial Truck of America (ICTA), mengatakan, memulai produksi NRR-EV menjadi penanda tonggak penting dalam sejarah Isuzu. NRR-EV tidak hanya menunjukkan kehebatan teknologi, tetapi juga dedikasi Isuzu terhadap keberlanjutan dan inovasi.
"Tim Isuzu di luar negeri dan di sini di Amerika Utara telah bekerja tanpa lelah untuk membawa NRR-EV dari konsep menjadi kenyataan. Kami sangat bersemangat untuk mulai melihat EV kami di jalan dan di tangan pelanggan kami," ujar Skinner.
Truk Listrik di Indonesia
Saat ini segmen truk listrik di Indonesia masih di isi oleh Fuso eCanter dengan fokus B2B. Jika benar akan segera masuk ke Indonesia, kehadiran Isuzu Elf EV tentunya akan menjadi penantang serius di segmen truk listrik.
Baca Juga: Cara Daftar Mudik Gratis Isuzu, Maksimal Bisa Empat Orang