Suara.com - Bayangkan sebuah mobil listrik yang sama, namun dengan cerita berbeda di dua negara tetangga. Honda e: N1, si SUV bertampang mirip HR-V namun dibekali mesin listrik, hadir dengan kisah menarik di Thailand dan Indonesia.
Thailand: Kejutan dari Negeri Gajah Putih
Di negeri Seribu Pagoda ini, Honda membuat banyak orang tersenyum lebih lebar. Setelah sempat menggoda pengunjung Bangkok International Motor Show 2024 dengan rencana sewa-menyewa, Honda malah menggebrak pasar dengan mengumumkan harga jual langsung: 1,199 juta baht atau sekitar Rp 584 juta seperti dilansir dari paultan.
Ini merupakan sebuah langkah berani yang membuat banyak pengamat otomotif mengangkat alis. Pasalnya di beberapa negara salah satunya di Indonesia, mobil ini tidak dijual namun dengan skema sewa.
Bahkan para konsumen di Thailand mendapatkan perlakuan yang memanjakan. Bukan sekadar jual beli biasa, pembeli Thailand dimanjakan dengan jaminan baterai dan sistem penggerak selama delapan tahun atau 160.000 kilometer. Ibarat membeli smartphone dengan garansi super panjang - siapa yang tidak tertarik?
Indonesia: Berlangganan Ala Netflix
Sementara itu di Tanah Air, Honda memilih jalur yang lebih 'kekinian'. Mirip seperti berlangganan layanan streaming, konsumen bisa menikmati Honda e tanpa perlu pusing soal uang muka.
Cukup siapkan Rp 22 juta per bulan selama lima tahun, dan kalian bisa menikmati mobil listrik impian ada di garasi Anda.
Yang menarik, paket berlangganan ini bukan sekadar dapat mobil. Bayangkan mendapat mobil listrik plus dimanjakan dengan seluruh kemudahan mulai mengurus segala kebutuhan: dari charger hingga asuransi, dari perawatan rutin hingga pajak tahunan. Semua dalam satu paket.
Baca Juga: Lebih Murah dari Honda Brio tapi Gantengnya Sekaliber BMW: SUV Harga Miring Ini Rawan Bikin Naksir
Spesifikasi: Sama-Sama Canggih