Sementara untuk memenuhi permintaan, Vinfast berjanji akan mulai mengoperasikan pabriknya di Subang, Jawa Barat pada tahun ini juga.
"Dalam tahun ini ditargetkan selesai membangun pabrik di Subang, itu yang paling penting dalam tahun ini. Kami ingin menciptakan lapangan kerja untuk ribuan orang di Indonesia dan kami berharap kami bisa berkontribusi pengembangan ekonomi Indonesia," kata Pham Sanh Chau.
Pham mengungkapkan, pabrik tersebut diperkirakan akan rampung pada kuartal tiga atau kuartal empat tahun ini. Setelah rampung, pabrik di Subang nantinya akan menjadi tempat produksi model-model kendaraan yang sudah dipasarkan di Indonesia seperti VF 3, VF 5 dan VF e34.

"Di tahun depan kami ada dua model lagi yakni VF 6 dan VF 7, serta satu model lagi dengan tujuh tempat duduk (seven seater)," ujar Pham.
Selain pabrik, VinFast juga menargetkan membangun 30.000 stasiun pengisian daya, 500 workshop, dan 100 showroom di Indonesia pada tahun ini.
VinFast diketahui telah membeli tanah seluas 120 hektare di Subang, Jawa Barat. Pabrik mobil itu rencananya dibangun selepas puasa, sementara untuk produksinya diperkirakan mulai pada 2026. Adapun peletakan batu pertamanya digelar pada 2024 lalu.
Hal ini dilakukan karena pihak VinFast melihat Indonesia memiliki potensi yang cukup besar dalam industri otomotif di kawasan Asia Tenggara dengan potensi pertumbuhan yang cukup menjanjikan di masa depan.