Mudik dengan Motor, Mengenal Dampaknya pada Mesin Sang Kuda Besi

Jum'at, 14 Maret 2025 | 17:30 WIB
Mudik dengan Motor, Mengenal Dampaknya pada Mesin Sang Kuda Besi
Ilustrasi pengendara sepeda motor. [Dok. Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mudik, momen yang ditunggu-tunggu oleh jutaan masyarakat Indonesia untuk pulang kampung. Bagi sebagian besar pengendara motor, sang kuda besi setia menjadi andalan untuk mengarungi jalanan panjang menuju kampung halaman.

Namun, tahukah Anda bahwa perjalanan panjang ini bisa membuat motor kesayangan Anda "terengah-engah"?
 
Mari kita intip tujuh "keluhan" yang mungkin dirasakan motor Anda setelah menempuh perjalanan jauh seperti dilansir dari Suzuki Indonesia:

Ilustrasi mesin motor. (Pixabay.com)
Ilustrasi mesin motor. (Pixabay.com)


1. Si Rantai Mulai "Bernyanyi"

Bayangkan rantai motor seperti atlet yang berlari maraton - setelah bekerja keras, dia butuh peregangan! Rantai yang kendur akan mulai "bernyanyi" dengan suara berisik yang mengganggu. Jangan diabaikan, ya - ini bisa mempengaruhi konsumsi BBM dan keselamatan Anda.

2. Oli Mesin "Menangis"

Ketika oli mulai merembes keluar, itu tandanya si mesin sedang "menangis" minta perhatian. Bisa jadi karena packing yang longgar, seal klep bocor, atau ring seher yang sudah lelah bekerja.

3. Filter Udara "Sesak Napas"

Seperti manusia yang butuh udara segar, mesin juga perlu bernapas dengan lancar. Filter udara yang tersumbat debu membuat mesin seperti orang yang kesulitan bernapas - tenaganya berkurang dan "nafsu makan" BBM-nya malah bertambah.

4. Gas yang "Malas"

Baca Juga: Pengusaha Logistik Keberatan Larangan Angkutan Barang Selama 16 Hari Selama Mudik

Merespon Ibarat orang yang kelelahan, tarikan gas bisa jadi kurang responsif akibat klep yang kendur. Motor jadi terasa "ogah-ogahan" saat diajak melaju.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI