Suara.com - BYD M6 masih menjadi model mobil listrik terlaris di Indonesia pada Februari 2025 kemarin, melanjutkan dominasinya dari tahun lalu. Sementara pendatang baru Denza D9 merangsek menjadi salah satu EV yang paling banyak terjual di Tanah Air di periode yang sama.
Seperti dilansir dari laporan bulanan Gaikindo pekan ini, sebanyak 1093 unit BYD M6 terjual secara wholesales (dari pabrik ke dealer) selama 28 hari di bulan Februari kemarin. Capaian M6 ini meneruskan prestasinya pada 2024 lalu, ketika MPV listrik itu laku sebanyak 6.124 unit.
Sementara di urutan kedua, Denza D9 sudah laku terjual sebanyak 912 unit. Catatan ini cukup fantastis, karena D9 yang hadir sebagai MPV premium dengan tenaga listrik murni itu, baru diluncurkan pada akhir Januari lalu.
Penting diingat, Denza adalah submerek BYD yang khusus memproduksi dan menjual mobil-mobil premium.
Pada pekan ini, Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia, Eagle Zhao mengatakan penjualan perusahaan di dua bulan pertama 2025 telah mengokokhkan posisi merek asal Tiongkok itu sebagai penguasa pasar EV di Indonesia.
“Penerimaan positif ini telah memungkinkan BYD Group untuk mempertahankan posisi sebagai merek dengan penjualan EV No. 1 di Indonesia," terang Eagle di Jakarta.
Sementara itu di urutan ketiga mobil listrik terlaris di Indonesia ada Chery J6. Selama Februari lalu, SUV bergaya offroad dari Chery itu sudah laku sebanyak 634 unit.

Berikut adalah daftar mobil listrik terlaris di Indonesia selama Februari 2025:
- BYD M6: 1039 unit
- Denza D9 912 unit
- Chery J6 634 unit
- Wuling AirEV: 546 unit
- Wuling Cloud: 460 unit
- MG 4 EV: 189 unit
- Chery Omoda E5: 187 unit
- BYD Sealion 7: 181 unit
- Wuling Binguo: 175 unit
- Hyundai Ioniq 5: 109 unit
Adapun total pasar mobil listrik pada Februari kemarin mencapai 5139 unit, naik 104 persen dibandingkan pada Januari, ketika penjualan mobil listrik mencapai 2516 unit.
Baca Juga: Pembukaan Empat Dealer Baru Tandai Ekspansi DENZA di Indonesia
Sementara bila dibandingkan dengan pada Febuari 2024 lalu, penjualan mobil listrik bulan kemarin melonjak hingga 255 persen.