Kandungan uap air ini dapat mempengaruhi tekanan ban, terutama saat suhu berubah. Pada suhu tinggi, uap air dapat menyebabkan tekanan dalam ban meningkat lebih signifikan dibandingkan dengan nitrogen murni.
2. Nitrogen
Nitrogen adalah gas yang telah disaring untuk menghilangkan uap air dan kotoran lainnya, sehingga lebih stabil dibandingkan angin biasa. Penggunaan nitrogen untuk mengisi ban menawarkan beberapa keuntungan, antara lain:
• Stabilitas Tekanan
Nitrogen memiliki sifat yang lebih stabil terhadap perubahan suhu, sehingga tekanan ban lebih konsisten dan tidak mudah berubah.
• Umur Ban Lebih Panjang
Karena tidak mengandung uap air, nitrogen dapat mengurangi risiko korosi pada pelek dan memperlambat proses oksidasi pada lapisan dalam ban, yang dapat memperpanjang umur ban.
• Peningkatan Performa dan Efisiensi Bahan Bakar
Dengan tekanan yang lebih stabil, hambatan gulir ban dapat berkurang, sehingga meningkatkan efisiensi bahan bakar dan performa kendaraan.
Meskipun nitrogen menawarkan beberapa keuntungan, angin biasa masih umum digunakan dan dapat diterima untuk penggunaan sehari-hari. Pilihan antara keduanya tergantung pada preferensi pengendara dan ketersediaan layanan pengisian nitrogen.
Tips Tambahan untuk Persiapan Mudik
Selain memastikan tekanan angin ban sesuai, berikut beberapa tips tambahan untuk memastikan perjalanan mudik Anda aman dan nyaman:
Periksa Kondisi Ban
Pastikan tidak ada retakan, benjolan, atau keausan tidak merata pada ban. Ganti ban yang sudah aus atau rusak sebelum perjalanan jauh.
Rotasi Ban
Lakukan rotasi ban secara berkala untuk memastikan keausan merata, yang dapat memperpanjang umur ban dan meningkatkan kenyamanan berkendara.