Suara.com - Siapa yang tidak kenal dengan sensasi mata berat dan kepala mengangguk-angguk saat berkendara di bulan Ramadan?
Yup, tantangan terbesar bagi pengendara motor selama bulan suci ini memang rasa kantuk yang kadang datang tak diundang.
Tapi tenang, Sobat Pengendara. Ada sederet tips ampuh yang bisa kamu terapkan untuk tetap aman di jalanan.
Rahasia di Balik Kantuk Ramadan

Pernah bertanya-tanya kenapa kita jadi lebih gampang ngantuk saat puasa? Jawabannya sederhana: tubuh kita sedang beradaptasi dengan pola makan dan istirahat yang berbeda.
Bayangkan saja, dari yang biasanya bisa ngemil kapan saja, sekarang harus menahan lapar dan haus seharian.
Belum lagi waktu tidur yang berubah karena harus bangun sahur dan tarawih. Nggak heran kalau energi kita naik-turun seperti roller coaster.
Jurus Pertama: Tidur Berkualitas
Meski jadwal tidur berubah total, bukan berarti kamu harus mengorbankan kualitas istirahat. Coba atur waktu dengan pintar - misalnya tidur cepat setelah tarawih dan manfaatkan waktu setelah subuh untuk tidur sejenak.
Baca Juga: Jasa Raharja Gandeng UGM Sosialisasikan Keselamatan Berkendara ke Mahasiswa
Ingat, tidur yang cukup adalah investasi untuk keselamatanmu di jalan!
Menu Sahur dan Buka yang 'Nendang'
Lupa deh sama gorengan dan makanan berminyak yang bikin ngantuk. Saat sahur dan berbuka, pilih makanan yang bisa memberikan energi tahan lama.
Kombinasikan nasi atau oatmeal (karbohidrat kompleks) dengan telur atau ikan (protein), tambahkan alpukat atau kacang-kacangan (lemak sehat). Dijamin energimu lebih stabil sepanjang hari.
Trik Cerdas Saat di Jalan

Ingat rumus ajaib ini: 60-15. Maksudnya, setiap berkendara 1 jam, sisihkan 15 menit untuk istirahat. Gunakan waktu break ini untuk peregangan simpel atau cuci muka dengan air dingin. Kalau perlu, cari tempat teduh untuk power nap singkat.
Mengenali Sinyal Bahaya
Jangan tunggu sampai kepala terkulai atau mata mulai berkunang-kunang! Begitu merasa fokusmu mulai buyar atau mata terasa berat, itu tandanya tubuh sudah mengirim sinyal "warning".
Segera cari tempat aman untuk beristirahat. Nyawa lebih berharga dari deadline.
Nah, sekarang kamu sudah punya amunisi lengkap untuk hadapi tantangan berkendara di bulan Ramadan. Terapkan tips-tips di atas, dan jadilah pengendara cerdas yang selalu mengutamakan keselamatan.