Suara.com - Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Perkasa Roeslani mengatakan pihaknya telah bertemu dengan perwakilan Vinfast dan menyambut baik rencana investasi merek mobil listrik asal Vietnam itu untuk membangun pabrik di Indonesia.
Rosan bahkan bilang pihaknya membantu Vinfast, yang sudah berjualan mobil listrik di Indonesia, untuk mencari lokasi pabrik.
Pernyataan Rosan ini sebenarnya unik. Karena Vinfast pada Juli 2024 lalu sudah melakukan peletakan batu pertama pabrik perakitan mobilnya di Subang, Jawa Barat.
“VinFast memang sudah bertemu dengan kami juga untuk rencana membangun pabriknya di Indonesia, dan mereka memang ingin. Jadi, Indonesia itu salah satu dari dua negara yang mereka manifestasi di luar Vietnam untuk manufaktur ini, dan mereka sangat serius,” kata Rosan yang bersama sejumlah menteri Kabinet Merah Putih pada Senin malam (10/3/2025) mendampingi Presiden Prabowo Subianto menjamu Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam To Lam beserta delegasi Vietnam, di Istana Merdeka, Jakarta.
Rosan melanjutkan Kementerian Investasi akan mendampingi VinFast untuk mewujudkan rencana investasinya itu.
“Kami bersama-sama mereka untuk memberikan alternatif juga lokasinya sehingga mereka bisa merealisasikan investasi yang mereka sampaikan dan mereka memang sangat-sangat serius,” kata Rosan.
Menteri Investasi, yang juga menjabat CEO Danantara, itu pun yakin investasi VinFast akan segera terwujud.
Terlepas dari keseriusan itu, Rosan saat ini belum dapat banyak berbicara detail investasinya, termasuk lokasi-lokasi yang ditawarkan Indonesia untuk VinFast.
“Nanti detailnya ya, akan saya jabarkan. Tetapi, intinya sih mereka sangat-sangat serius untuk melakukan investasi di Indonesia ini,” kata Menteri Investasi.
Baca Juga: Seberapa Siap VinFast Terjun ke Indonesia? Segini Gelontoran Investasinya
Pabrik Vinfast di Subang