Infografis
Suara.com - MAKA Motors memberi sinyal untuk merilis produk motor listrik baru setelah menghadirkan MAKA Cavalry untuk pasar Indonesia.
Meski belum memberikan keterangan detail terkait produk yang akan diluncurkan, namun Arief Fadillah selaku Co-Founder & CTO MAKA Motors mengaku, pihaknya saat ini sedang melakukan riset untuk kehadiran produk baru.
"Kalau mau moda berkendara yang sesuai dengan masyarakat itu pasti di jarak tempuh. Saat ini lita lagi riset, kita pastinya sudah mengeluarkan banyak investasi. Jadi kami pasti akan bikin model selanjutnya," ujar Arief, di Sentul, Kabupaten Bogor, Rabu (26/2/2025).
Lebih lanjut, Arief juga mengaku mungkin saja MAKA Motors mengeluarkan motor listrik dengan harga lebih terjangkau.
Baca Juga: Baterai Bekas Picu Kanker hingga Gangguan Pernapasan? Ini Hasil Penelitian Terbaru
Tapi apakah bisa dengan harga di bawah Rp20 juta seperti kebanyakan motor yang banyak dipakai masyarakat Indonesia. Diakui Arief hal tersebut masih sulit tercapai untuk motor listrik.
"Kalau mengejar ke harga Rp20 juta sebenarnya terlalu berat. Masih tidak mungkin kita bisa mengejar ke harga segitu," jelas Arief.
"Satu-satunya harapan kami hilirisasi untuk komponen baterai bisa cepat terjadi. Jadi kita bisa manfaatkan kandungan material yang kita punya sendiri (Nikel). Kalau baterai bisa di develop di Indonesia, hilirisasi-nya pasti baterai bisa semakin murah dan berpengaruh terhadap harga jual," harap Arief.
MAKA Cavalry
Saat ini MAKA Motors baru merilis satu produk motor listrik, yakni MAKA Cavalry. Motor listrik bergaya Maxi ini ditenagai oleh baterai Lithium Ferro-Phosphate berkapasitas 4 kWh, motor ini mampu menempuh jarak hingga 160 km dalam sekali pengisian penuh.
Baca Juga: Davigo Dragon-SLi: Motor Listrik Tangguh untuk Perjalanan Jauh
Pengisian daya dari kondisi nol hingga 80 persen dapat dicapai dalam waktu sekitar 60 menit. Motor listriknya menghasilkan tenaga sebesar 12 Tk dengan torsi puncak mencapai 242 Nm, memungkinkan akselerasi dari 0 hingga 60 kpj dalam waktu 4,8 detik. Kecepatan maksimal yang dapat dicapai adalah 105 kpj.
Maka Cavalry dilengkapi dengan dua mode berkendara, yaitu Hi-Torque untuk performa tinggi dan Hi-Regen untuk efisiensi energi melalui pemanfaatan energi kinetik menjadi listrik yang disimpan kembali ke dalam baterai. Motor listrik ini dipasarkan dengan harga Rp35,8 juta on the road Jakarta.
