Infografis
Suara.com - Wuling Motors (Wuling) berkolaborasi dengan Jakarta Illustration & Creative Arts Fair (JICAF) memulai kompetisi "Your Art Your Icon" pada akhir tahun lalu.
Melalui kompetisi ini para desainer dan seniman Indonesia ditantang untuk mengekspresikan ide kreatif mereka dalam bentuk karya seni yang diaplikasikan pada eksterior BinguoEV.
Adapun pengumuman pemenang kompetisi ini disampaikan pada hari ini, Senin (17/2) di booth Wuling, dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 di JIexpo Kemayoran.
Arief Sutrisno selaku Brand Strategy Manager Wuling Motors turut mengtakan, pihaknya sangat antusias melihat bagaimana para peserta dapat mengkreasikan eksterior BinguoEV dan mengubahnya menjadi sebuah karya yang unik dan penuh karakter.
"Kompetisi ini membuktikan bahwa BinguoEV tidak hanya berfungsi sebagai kendaraan, tetapi juga menjadi kanvas untuk kreativitas para seniman dan desainer Indonesia. Selain itu desain eksteriornya yang ikonik pun sangat selaras dengan kreativitas secara personal," ujar Arief.
Untuk pemenang utama dalam kompetisi ini mendapatkan satu unit Wuling BinguoEV lengkap dengan sentuhan eksterior yang menggunakan desain livery karyanya.
Sunny Gho selaku Co-Founder JICAF mengungkapkan kesannya terhadap kompetisi ini.
"Yang saya cari adalah bagaimana teman-teman illustrator memanfaatkan bidang BinguoEV secara maksimal. Kalau biasanya lomba itu 2 dimensi, untuk kompetisi kali ini 3 dimensi, ada 4 sisi, bahkan sampai atap dan juga objek roda. Banyak teman-teman yang sudah memanfaatkannya dengan baik, dan itu yang menjadi nilai plus untuk saya," ungkapnya.
Adapun pemenang utama dalam kompetisi ini mendapatkan hadiah yang sangat istimewa, yaitu 1 (satu) unit Wuling BinguoEV lengkap dengan desain livery yang terinspirasi dari kebebasan dalam mengekspresikan diri, adalah Mafazi Qisti Sitepu.
Baca Juga: Chery Tiggo Cross Meluncur di IIMS 2025 dengan Harga Kompetitif
Selanjutnya, juara kedua, Sigit Ezra, berhasil meraih hadiah berupa MacBook Pro M3 melalui karyanya ‘Joy Beyond The Limit Of Dreams’.
Dilanjutkan ke juara ketiga, Bethania Brigitta, rancangan desain yang menjadi perpanjangan dari identitasnya untuk membawa BinguoEV sebagai cerita kemanapun ia pergi.
