Suara.com - Siapa bilang mobil matic lemah di tanjakan? Lupakan mitos itu. Ada beberapa cara-cara ampuh menaklukkan tanjakan tanpa drama mundur yang bikin deg-degan.
Mobil matic itu ibarat smartphone canggih, nyaman dipakai tapi perlu tahu cara memaksimalkannya.
Transmisi otomatisnya memang dirancang untuk memanjakan pengendara, tapi di tanjakan? Nah, di sinilah pentingnya memahami 'kepribadian' si matic kesayangan Anda.
Tuas transmisi itu bukan cuma hiasan seperti dilansir dari Suzuki Indonesia. Mode 'D' memang jagoan untuk jalan biasa, tapi untuk tanjakan curam bikin nyali ciut. Coba 'L' atau '2'. Ini seperti memberikan "energi" pada mobil saat tanjakan. Dengan mode ini, Anda akan lebih mantap tanpa bikin mesin megap-megap.
Baca Juga: Tips Menjaga Konsentrasi Belajar Anak
![Suzuki Ertiga. [Suzuki]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/07/16/13533-suzuki-ertiga.jpg)
Mobil matic zaman now sudah dilengkapi Hill Hold Control (HHC) - fitur sakti yang mencegah mobil mundur di tanjakan. Bayangkan punya asisten pribadi yang siap menahan mobil Anda selama beberapa detik saat perpindahan dari rem ke gas. Keren kan?
Namun ada hal yang paling penting ketika hendak melibas tanjakan. Mobil matic butuh perhatian ekstra.
Rutin cek kondisi mesin, minyak rem, dan transmisi. Anggap ini sebagai 'vitamin' harian agar performa tetap prima, terutama saat menantang tanjakan.
Dengan teknik tepat dan kepercayaan diri, Anda bisa menaklukkan tanjakan mana pun. Tetap tenang, fokus, dan nikmati sensasi berkendara yang menyenangkan.
Jadi, siap menjadi master tanjakan dengan mobil matic? Terapkan tips-tips di atas, dan lihat bagaimana mobil matic Anda mampu melibas tanjakan dengan aman.
Baca Juga: Jangan Biarkan Helm Bau, Ini Cara Ampuh Mengatasinya