Suara.com - Sebuah minibus milik Universitas Suryakancana (Unsur) Cianjur mengalami kecelakaan di Jalan Alternatif Cikidang, Kabupaten Sukabumi, Senin (3/2/2025).
Kendaraan yang digunakan untuk kegiatan Fakultas Sains Terapan (Faster) ini membawa dekan, wakil dekan, serta staf kampus.
Ketua Harian Yayasan Pendidikan Suryakancana, Sunandar Hendri Sakti, membenarkan bahwa mobil tersebut dipinjam untuk perjalanan ke Sukabumi.
“Mobil ini digunakan oleh pimpinan Fakultas Sains Terapan. Tidak ada mahasiswa di dalamnya, dan tujuan mereka memang ke Sukabumi, meski detail kegiatannya belum dijelaskan,” ujarnya.
Baca Juga: Mitsubishi Siapkan Mobil Listrik Sekaliber HR-V? Begini Bocorannya
Penanganan Cepat bagi Korban
Pihak yayasan langsung meminta kampus untuk turun tangan menangani kejadian ini, termasuk menjenguk para korban yang kini dirawat di rumah sakit di Sukabumi.
"Beberapa korban mengalami luka berat di bagian tangan akibat terjepit, sementara lainnya mengalami luka ringan akibat benturan. Tim dari kampus sudah berangkat ke Sukabumi," tambahnya.
Humas Universitas Suryakancana, Bukhori Muslim, juga mengonfirmasi bahwa rombongan tersebut berencana mengecek kegiatan pendidikan dan pelatihan di Sukabumi. Namun, detail lokasi yang mereka tuju masih belum diketahui.
"Saat ini, seluruh korban sudah mendapatkan perawatan medis. Kami masih menunggu informasi lebih lanjut dari tim kampus yang sedang menuju lokasi," kata Bukhori.
Baca Juga: BYD Siap Acak-acak Pasar LCGC, Mobil Listrik Murah Meriah Bakal Rilis
Korban Luka dan Penanganan di RSUD Palabuhanratu
Minibus berpelat merah F 7018 W mengalami kecelakaan tunggal di tikungan Letter S, Jalan Alternatif Cikidang. Akibat kejadian ini, 13 penumpang dilarikan ke RSUD Palabuhanratu.
"Total korban yang kami evakuasi sebanyak 13 orang. Sembilan di antaranya mengalami luka berat, sementara empat lainnya luka ringan," ujar Humas RSUD Palabuhanratu, Billy Agustian.
Saat ini, seluruh korban masih menjalani perawatan intensif oleh tim medis. Pihak rumah sakit masih mendata jumlah pasti penumpang yang ada di dalam minibus tersebut saat kejadian.