Infografis
Suara.com - Siapa yang tidak kesal mendengar suara knalpot yang bising dan tidak merdu? Atau lebih parahnya, merasakan motor yang tersendat-sendat karena masalah knalpot?
Nah, sobat rider, perlu diketahui ada rahasia merawat "si jago merah" alias knalpot motormu agar tetap kinclong dan optimal seperti dilansir dari Wahana Honda.
Knalpot itu ibarat paru-paru motormu. Bayangkan kalau kamu sesak napas - pasti tidak nyaman, kan? Begitu juga dengan motormu. Knalpot yang tidak terawat bisa bikin motor tersedak-sedak dan kehilangan performa terbaiknya. Tapi tenang, ada trik jitu yang bisa kamu praktikkan.
- Manjakan Knalpotmu dengan "Spa" Oli
Seperti kulitmu butuh pelembap, knalpot juga butuh nutrisi. Berikan "treatment spa" dengan melumuri knalpot menggunakan oli khusus. Ini bukan sekadar membuatnya mengkilap, tapi juga melindunginya dari serangan karat yang bisa bikin knalpot bocor. Ingat ya, knalpot yang terawat = suara merdu yang bikin tetangga tidak protes.
Baca Juga: Instruktur Safety Riding Astra Honda Kembali Raih Prestasi di Kompetisi Level Asia & Oceania
- Bersihkan Leher Knalpot dengan Telaten
Leher knalpot itu seperti tenggorokan. Kalau kotor, bisa bikin suaranya serak. Cara membersihkannya gampang: oleskan oli, nyalakan motor sebentar sampai oli meresap. Simpel tapi ampuh mencegah korosi. Ini rahasia para mekanik profesional yang jarang dibagikan.
- Cek Baut: Detail Kecil yang Sering Terlupakan
Baut knalpot bisa bikin celaka. Rutin periksa keketatannya, tapi jangan terlalu keras juga ya mengencangkannya.
Ingat prinsip "pas, tidak lebih tidak kurang". Percaya deh, ini bisa menyelamatkan dompetmu dari biaya reparasi yang tidak perlu.
- Lindungi dari "Serangan" Air Hujan
Air hujan itu musuh bebuyutan knalpot. Bayangkan knalpotmu seperti gadget kesayanganmu - kamu pasti tidak mau kan elektronikmu kehujanan? Kalau terpaksa kena hujan, segera lap sampai kering. Jangan biarkan air mengendap, karena bisa jadi "racun" yang pelan-pelan menggerogoti knalpotmu.
Baca Juga: Yamaha Akui Kejar Target Sebelum Opsen Pajak Berlaku 100 Persen
