Infografis
Suara.com - Perusahaan teknologi, Xiaomi yang selama ini identik dengan produk-produk smartphone belakangan diketahui mulai menjual mobil listrik Xiaomi SU7.
Namun apes bagi perusahaan pembuat smartphone asal China ini. Pasalnya sebanyak 30.931 unit mobil listrik mereka harus ditarik kembali atau recall.
Rencana penarikan kembali untuk Xiaomi SU7 karena karena telah ditemukan sistem parkir otomatis yang rusak.
Seperti dilansir dari Carnewschina, Rabu (29/1/2025), seorang pemilik Xiaomi SU7 versi standar melaporkan bahwa kendaraannya mengalami insiden saat tengah melakukan parkir otomatis.
Baca Juga: Apesnya Nasib Xiaomi, Mobil Listrik yang Sempat Bikin Heboh Kini Bernasib Begini
Sistem deteksi mobil yang tidak bekerja dengan baik membuat mobil miliknya menabrak dan menisakan banyak baret di bagian bodi mobil.
Alhasil pada 24 Januari, Xiaomi melaporkan penarikan kembali 30.931 unit varian SU7 standard yang diproduksi antara tanggal 6 Februari 2024 hingga 26 November 2024.
Penarikan kembali ini memengaruhi model dengan nomor internal BJ7000MBEVR2, XMA7000MBEVR2, dan XMA7000MBEVR5.
Pejabat Xiaomi menjelaskan bahwa fungsi parkir otomatis pada beberapa sedan SU7 mengalami kegagalan sinkronisasi waktu layanan cloud.
Xiaomi SU7 adalah sedan listrik yang diluncurkan di Tiongkok pada tanggal 28 Maret. Penjualan mobil listrik ini diklaim sudah mencapai 139.487 unit sejak pertama kali diluncurkan.
Baca Juga: Kembalinya Nissan ke Panggung Mobil Listrik
