Selfie Berujung Petaka: Kisah Resepsionis Kena Apes saat Tunggangi Kawasaki ER6n Milik Pengunjung

Senin, 27 Januari 2025 | 14:18 WIB
Selfie Berujung Petaka: Kisah Resepsionis Kena Apes saat Tunggangi Kawasaki ER6n Milik Pengunjung
Pegawai Hotel saat jajal Kawasaki ER6n milik pengunjung berujung petaka (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Siapa sangka, hasrat mengabadikan momen dengan motor sport mewah bisa berakhir dengan surat pemecatan? Itulah yang dialami seorang resepsionis hotel dalam sebuah insiden yang kini menjadi perbincangan hangat di jagat maya.

Hal ini terungkap dalam sebuah unggahan akun Instagram gyomeitri. Semua bermula dari pesona mengkilap Kawasaki ER6n yang terparkir anggun di area hotel.

Bagaikan magnet, motor sport ini menarik perhatian sang resepsionis yang mengenakan seragam cokelat khas hotelnya. Tanpa pikir panjang, ia meminta bantuan petugas keamanan untuk mengabadikan momen berharganya dengan si motor gagah - tentu saja, tanpa seizin sang pemilik yang sedang asyik menyantap hidangan di restoran hotel.

Namun, takdir berkata lain. Dalam sekejap mata, adegan selfie berubah menjadi drama ketika motor tersebut terjatuh. Handle kopling yang rusak menjadi saksi bisu kecerobohan yang tak dapat ditarik kembali.

Baca Juga: Potret Kawasaki Ninja Versi Ramah Lingkungan yang Bikin Heboh, Tak Gunakan Listrik tapi...

Pihak hotel melakukan investigasi kilat setelah sang pemilik motor melaporkan kerusakan yang ia temukan usai makan siang. Berkat bukti rekaman video,misteri pun terpecahkan. Awalnya, sang resepsionis mencoba berkelit, namun bukti video tak terbantahkan memaksanya mengakui perbuatan tersebut.

Meski kesepakatan ganti rugi telah tercapai, manajemen hotel mengambil keputusan tegas: pemutusan hubungan kerja. Bukan sekadar masalah kerusakan fisik motor, tetapi lebih kepada retaknya kepercayaan dan profesionalisme yang seharusnya menjadi pondasi industri perhotelan.

Kawasaki ER6N. (Unsplash/lucas Favre)
Kawasaki ER6N. (Unsplash/lucas Favre)

Berbicara tentang motor sport legendaris, Kawasaki ER-6n adalah nama yang sulit dilupakan para pecinta roda dua. Lahir sebagai street fighter sejati, motor ini bukan sekadar tunggangan - ia adalah manifestasi sempurna dari perpaduan tenaga brutal dan elegansi jalanan.

Di balik tampilan gagahnya, tersembunyi jantung mekanis berkapasitas 650 cc yang siap menggetarkan aspal. Membawa DNA racing Kawasaki, mesin ini mampu memuntahkan tenaga hingga 71 dk pada 8.500 rpm, dengan torsi mencengkeram 64 Nm di 7.000 rpm.

Meski produksinya telah berhenti sejak 2014, pesona ER-6n tak pernah pudar. Bagi yang terpincut, unit bekas masih tersedia di pasaran dengan bandrol Rp 60-70 juta - harga yang terbilang menarik untuk sebuah legenda jalanan.

Baca Juga: Tampilan Gagah bak Moge, Tapi Pede Pakai Knalpot "Palsu": Kenalan dengan Balistron yang Bikin Kawasaki Heran

Jangan tertipu dengan label "bekas", karena di balik bodi kekarnya, ER-6n menyimpan teknologi canggih. Mesin empat tak berpendingin cairan, dilengkapi DOHC dan empat katup, dipadukan dengan transmisi enam percepatan yang responsif, menjadikannya partner sempurna untuk menaklukkan berbagai medan.

Keselamatan? Jangan khawatir! Kawasaki membekalinya dengan sistem pengereman cakram twin port di kedua roda, dipadu suspensi teleskopik 41 mm di depan dan monoshock di belakang - kombinasi yang menjamin kendali optimal di setiap tikungan.

Sebagai motor naked, ER-6n dirancang untuk kenyamanan jarak jauh. Ergonomi yang sempurna tercermin dari posisi setang, jok, dan pijakan kaki yang tinggi - menghadirkan posisi berkendara yang ideal untuk touring panjang.

Dengan dimensi 2.100 mm x 770 mm x 1.110 mm, bobot 214 kg, dan tangki bensin berkapasitas 16 liter, ER-6n adalah paduan sempurna antara kelincahan dan ketangguhan. Meski sudah tidak diproduksi, namanya tetap terpatri dalam sejarah motor sport Tanah Air sebagai salah satu street fighter paling berkarakter.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI