Suara.com - Kendaraan tempur yang memiliki tenaga lebih kuat dari Porsche, namun bisa berenang bak buaya di air. Inilah LVT-7A1, sang monster amfibi kebanggaan TNI AL yang baru saja mencuri perhatian dalam operasi pembongkaran pagar laut.
Di balik tubuh besarnya, LVT-7A1 menyimpan kejutan. Dilansir dari Indonesia Defense, mesin Cummins VT-400 yang menggelegar dengan 400 tenaga kuda. Tenaga ini bahkan mengalahkan supercar Porsche 718 Cayman yang hanya memiliki nilai 345 dk saja. Bayangkan sensasi mengendalikan 23,9 ton baja yang bergerak lincah dan bertenaga.
Seperti tokoh superhero yang menguasai darat dan air, LVT-7A1 tampil perkasa di kedua medan. Di darat, monster ini melesat hingga 43 km/jam. Beralih ke air? Tak masalah! Dengan kecepatan 12 km/jam, ia berenang seanggun lumba-lumba baja.
Dengan panjang nyaris 8 meter, LVT-7A1 bukan sekadar tank namun bisa dikatakan benteng bergerak. Mampu menampung 3 awak utama plus 21 personel tambahan, tank ini seperti mikrobus mewah berbalut baja. Jarak tempuhnya? 480 kilometer sekali isi - cukup untuk touring Jakarta-Semarang sambil membawa pasukan.
Baca Juga: Ramai Kasus Pagar Laut, Momen Mayor Teddy Hormat ke Aguan Jadi Sorotan Netizen: Bos Tertinggi..
Meriam M242 Bushmaster 25mm menjadi persenjataan utamanya, didampingi pelontar granat Mk19 40mm dan senapan M2HB 12,7mm. Kombinasi ini menjadikan LVT-7A1 predator sejati di medan tempur.
Tak hanya berotot, tank ini juga cerdas. Sistem navigasi canggih dan kemampuan operasional di berbagai medan membuktikan bahwa ia adalah hasil perpaduan sempurna antara kekuatan mentah dan teknologi modern.
Dalam aksi pembongkaran pagar laut, LVT-7A1 membuktikan dirinya lebih dari sekadar mesin perang. Ia adalah bukti nyata bahwa kecanggihan militer bisa adaptif untuk berbagai misi strategis.