Suara.com - Sabtu (18/1) menjadi momen penuh perhatian, ketika mobil sedan hitam yang diduga milik Brigjen TNI (Purn) Hendrawan Ostevan ditemukan di dasar laut.
Hendrawan, seorang pensiunan perwira tinggi dan mantan anggota Badan Intelijen Negara (BIN), sebelumnya dilaporkan terlibat dalam kecelakaan di dermaga KBN Marunda.
Tim dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) DKI Jakarta berhasil menemukan kendaraan tersebut dalam kondisi terbalik di dasar lumpur.
Kepala Kantor SAR Jakarta, Desiana Kartika Bahari, dalam keterangannya mengatakan bahwa proses pencarian berlangsung sejak pagi hari.
“Tim penyelam dari Basarnas Special Group (BSG) menemukan mobil tersebut pada radius sekitar lima meter dari bibir dermaga dengan kedalaman sekitar enam meter dari permukaan air,” jelas Desiana.
Proses Evakuasi yang Tidak Mudah
Evakuasi kendaraan bukanlah pekerjaan sederhana. Setelah lokasi mobil dipastikan, tim penyelam mengikat tali pada roda dan sasis kendaraan untuk mempermudah pengangkatan. Sekitar pukul 10.48 WIB, mobil berhasil diangkat ke permukaan menggunakan crane.
“Bodi kendaraan mengalami kerusakan cukup parah, dan kaca mobil ditemukan pecah. Namun, setelah pengecekan lebih lanjut, tidak ditemukan korban lain di dalam mobil,” tambah Desiana.
Usai diangkat, mobil langsung diserahterimakan kepada tim penyidik dari Polda Metro Jaya untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dengan penemuan ini, operasi SAR resmi dinyatakan selesai.
Baca Juga: Punya Harta Rp74 Miliar di LHKPN, Intip 7 Koleksi Mobil Uya Kuya: Ada Tesla Berharga Fantastis
Penyelidikan Dilanjutkan oleh Kepolisian