Bukti Baterai Mobil Listrik yang Dibuat di Indonesia Nggak Kaleng-Kaleng, Ini Keunggulannya

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Sabtu, 04 Januari 2025 | 19:24 WIB
Bukti Baterai Mobil Listrik yang Dibuat di Indonesia Nggak Kaleng-Kaleng, Ini Keunggulannya
Fasilitas perakitan baterai Wuling di Cikarang diresmikan pada 31 Desember 2024. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pada tanggal 31 Desember 2024, baterai tenaga pertama dari Wuling Indonesia, Magic Battery (atau Shenlian dalam bahasa China), berhasil keluar dari jalur produksi, menjadikannya merek mobil China pertama yang memproduksi baterai tenaga di Indonesia.

Proyek ini memakan waktu 4,5 bulan dari inisiasi hingga produksi, menurut Car News China.

Produksi Lokal dan Investasi Besar

SAIC-GM-Wuling (SGMW) pertama kali meluncurkan merek Magic Battery di Jakarta, Indonesia pada 20 September 2024, dan mengumumkan bahwa baterai tersebut akan diproduksi secara lokal di Indonesia dalam tahun yang sama.

Baca Juga: Ambisius, Xiaomi Ngebet Jual 300 Ribu Mobil di 2025

Total investasi untuk jalur produksi ini mencapai 40 juta yuan (setara dengan 88,6 miliar rupiah).

Spesifikasi Unggul Magic Battery

Kembali waktu yang telah lalu, Magic Battery pertama kali diperkenalkan pada Hari Evolusi Teknologi Wuling pada September 2023.

Menurut data resmi, Magic Battery (jenis lithium iron phosphate) memiliki daya puncak lebih dari 300 kW, densitas energi lebih dari 165 Wh/kg, efisiensi pengisian dan pengosongan lebih dari 96%, dan umur pakai lebih dari 6.500 siklus.

Indikator pengisian baterai mobil listrik [Facebook].
Indikator pengisian baterai mobil listrik [Facebook].

Wuling juga mengklaim bahwa struktur internal sel Magic Battery telah didesain ulang dengan tab berbentuk L alih-alih tab berbentuk U tradisional untuk menghindari risiko korsleting internal.

Baca Juga: Hanya Punya Mobil Rp200 Jutaan Muhammad Farhan Berani Tolak Suap Proyek Rp3 Miliar

Pada saat yang sama, baterai ini dilapisi dengan lapisan keramik untuk mencegah runaway termal dan dilengkapi dengan sistem manajemen baterai cerdas yang dikembangkan sendiri.

Penjualan NEV Wuling Melonjak

Pada tahun 2024, Wuling Indonesia menjual 13.492 kendaraan energi baru (NEV), meningkat 27% dibandingkan tahun sebelumnya.

Sejak peluncuran NEV pertamanya, Wuling Air EV, di Indonesia pada 2022, penjualan kumulatif NEV Wuling telah mencapai 28.768 unit, dengan pangsa pasar kumulatif lebih dari 40%.

Wuling Sunshine. (Carscoops)
Wuling Sunshine. (Carscoops)

Lebih lanjut, sejak masuk ke Indonesia pada 2017, SGMW telah meluncurkan sembilan model secara total. Pada tahun 2024, SGMW Indonesia menjual 24.244 kendaraan, turun 3,28% dibandingkan penjualan tahun 2023.

Ke depan, SGMW akan terus menggunakan Indonesia sebagai basis produksi kendaraan kemudi kanan untuk Asia Tenggara.

Dengan semua keunggulan ini, Wuling Indonesia menunjukkan bahwa baterai mobil listrik yang diproduksi di Indonesia memiliki kualitas yang tidak kalah dengan produksi negara lain.

Ini membuktikan bahwa inovasi dan investasi yang tepat dapat membawa industri otomotif Indonesia ke level berikutnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI