Kejar Penerapan B50, Menteri Bahlil Berambisi Stop Impor Solar di 2026

Liberty Jemadu Suara.Com
Jum'at, 03 Januari 2025 | 20:27 WIB
Kejar Penerapan B50, Menteri Bahlil Berambisi Stop Impor Solar di 2026
Menteri ESDM mengatakan pemerintah berambisi menyetop impor solar pada 2026. [Suara.com/Novian]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Dan kepmennya sudah kami tanda tangan termasuk alokasi ke masing-masing perusahaan yang membuat FAME (Fatty Acid Methyl Ester) dan juga adalah perusahaan yang menjahit," kata Bahlil.

Sementara Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung menyebutkan bahwa penggunaan bahan bakar campuran biodiesel 40 persen (B40) secara penuh akan berlaku Februari 2025.

Ia mengatakan meski penerapan solar B40 berlaku mulai Januari, tetapi ada masa transisi sekitar 1,5 bulan yang akan dimanfaatkan untuk menghabiskan stok solar tersisa dan melakukan penyesuaian teknologi.

"Untuk mandatorinya 1 Januari. (Masa transisi 1,5 bulan) dari 1 Januari sampai Februari," kata Yuliot.

"Jadi kan ada yang ini dalam proses pencampuran, yang tadinya B35 jadi B40, ada penyesuaian teknologi. Kita memberikan waktu sekitar 1,5 bulan," lanjut Yuliot.

Biodiesel atau solar B40 sendiri merupakan bahan bakar campuran solar sebanyak 60 persen dan bahan bakar nabati (BBN) dari kelapa sawit sebanyak 40 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI