Solar B40 Mulai Digunakan Februari Besok

Liberty Jemadu Suara.Com
Jum'at, 03 Januari 2025 | 15:31 WIB
Solar B40 Mulai Digunakan Februari Besok
Bahan bakar biodiesel B40 atau solar B40 akan mulai digunakan pada Februari 2025.[Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penggunaan bahan bakar campuran biodiesel 40 persen atau solar B40 secara penuh akan berlaku Februari 2025, demikian dikatakan Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot Tanjung.

Yuliot mengatakan bahwa mandatori B40 telah berlaku sejak 1 Januari 2025, namun penggunaan tersebut masih dalam masa transisi dengan masa waktu sekitar 1,5 bulan dari masa mandatori.

"Untuk mandatorinya 1 Januari. (Masa transisi 1,5 bulan) dari 1 Januari sampai Februari," kata Yuliot di Jakarta, Jumat (3/1/2025).

Masa transisi, jelas dia, akan dimanfaatkan untuk menghabiskan stok solar lama dan untuk menyesuaikan dengan teknologi.

"Jadi kan ada yang ini dalam proses pencampuran, yang tadinya B35 jadi B40, ada penyesuaian teknologi. Kita memberikan waktu sekitar 1,5 bulan," ujar Yuliot.

Lebih lanjut Yuliot mengatakan bahwa produksi Solar B40 tahap pertama mencapai 15,6 juta kiloliter yang akan dilakukan secara bertahap hingga akhir tahun.

"Enggak (secara langsung semua), itu kan bertahap sampai dengan akhir tahun (2025)," ujar Yuliot.

Sebelumnya, Kementerian ESDM menargetkan regulasi terkait penerapan program bahan bakar campuran biodiesel 40 persen (B40) dapat selesai pada pekan ini.

"Ya, mudah-mudahan itu (keputusan menteri) minggu ini selesai," ujar Yuliot.

Baca Juga: Klarifikasi Kementerian ESDM Terkait Dugaan Maladministrasi RKAB Tambang 2021-2024

Yuliot mengatakan bahwa regulasi berupa keputusan menteri tersebut sedang dalam tahap konsolidasi, setelah melakukan pengecekan di lapangan beberapa hari menjelang perayaan Tahun Baru 2025.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI