Suara.com - Gus Iqdam dan Gus Miftah ramai menuai sorotan usai mereka dituduh merendahkan penjual es teh beberapa waktu lalu. Sebuah video yang menampilkan momen Gus Iqdam menaiki supercar Lamborghini viral di media sosial.
Harga mobil mewah Lamborghini yang ditunggangi Gus Iqdam diperkirakan mencapai miliaran rupiah. Sebagai informasi, Gus Iqdam merupakan pendakwah muda yang mendirikan Majelis Ta'lim Sabilu Taubah.
Akun Instagram Sabilu Taubah baru-baru ini mengunggah video saat Gus Iqdam menaiki supercar Lamborghini. "Siap Salah!!! Semua santri punya cara masing-masing untuk memuliakan gurunya," tulis akun @sabilu_taubah.
Belum diketahui siapa pemilik supercar tersebut, namun netizen ikut takjub dengan sosok santri yang membuat Gus Iqdam naik Lamborghini. Dilihat dari model bagian depan, Lamborghini yang dinaiki Gus Iqdam antara Aventador atau Gallardo. Model lampunya lebih cenderung ke Aventador.
Perlu diketahui, Lamborghini Aventador diproduksi pada tahun 2011-2022. Supercar dua pintu ini mempunyai mesin 6,5 L V12 yang mampu menghasilkan tenaga 700 hingga 750 HP.
Berdasarkan laman resmi perusahaan, Lamborghini Aventador diklaim mampu berakselerasi 0-97 km/jam hanya dalam 2,9 detik saja. Kecepatan resmi tertinggi mencapai 350-370 km/jam. Harga Lamborghini Aventador dibanderol mulai dari Rp 6,4 miliar hingga Rp 17 miliar.
Tarif pajak mobil mewah tersebut bahkan bisa digunakan untuk membeli motor sport hingga mobil MPV anyar. Harga pajaknya bikin melongo karena diperkirakan dari puluhan juta hingga lebih dari Rp 100 juta.
Lamborghini Gallardo sendiri berada di bawah Aventador. Supercar ini mempunyai mesin 5,0 L V10 dengan tenaga hampir 500 HP. Gallardo dapat berakselerasi 0-100 km/h dalam waktu 4.2 detik. Harga supercar tersebut berkisar Rp 1,7 miliar hingga Rp 3,5 miliar. Video viral Gus Iqdam naik supercar Lamborghini menuai beragam komentar dari netizen.
"Kejar akhirat, dunia mengikuti," tulis @an**ay*k.
Baca Juga: Lamborghini Tetap Setia pada Mesin Bensin, EV Masih Jauh
"Katanya sederhana tapi kok gini," sindir @bas**_m*kid.
"Yang menghina naik Mio. Yang dihina naik Lambo," bela @lut**mna**eer.
"Di situ tertulis, cara santri memuliakan gurunya. Jelas berarti Gus Iqdam tidak membeli sendiri karena beberapa kendaran yang dipakai pun hadiah dari orang-orang baik," pendapat @oc**y*a.