Suara.com - Mengaspal di jalanan tanpa rem yang prima memang sangat membahayakan. Apalagi salah satu komponen kecil seperti kampas rem jarang diperhatikan.
Kampas rem mungkin tampak sepele, tapi komponen mungil ini adalah bak pahlawan tersembunyi di balik keselamatan berkendara.
Ketika jari pemotor menarik tuas rem, maka kampas akan bekerja dan membuat motor berkecepatan tinggi menjadi berhenti sempurna. Mekanisme yang sepele, tetapi bisa menyelematkan nyawa pengendara.
Oleh karena itu, pemotor sebaiknya wajib tahu bagaimana merawat kampas rem yang tepat guna menyelamatkan nyawa.
Baca Juga: Sekelas PCX dengan Harga BeAT: Pesona Honda Activa 125 2025 Bawa Fitur Premium
Jadi, bagaimana merawat sang pahlawan ini? Berikut langkahnya seperti dilansir dari Astra Motor.
1. Jaga Kebersihan
Debu dan kotoran adalah musuh bebuyutan kampas rem. Sikat lembut atau semprotan udara bertekanan adalah senjata andalannya. Jadwalkan pembersihan kampas rem sebulan sekali.
2. Cek Ketebalan
Kampas rem harus diperhatikan ketebalannya. Jangan tunggu sampai tipis, keselamatan pemotor taruhannya.
Baca Juga: Keuangan Terguncang, KTM Cabut dari MotoGP?
3. Jaga Suhu
Kampas rem tidak suka panas berlebih. Pengereman mendadak berkali-kali? Itu tidak dianjurkan. Berikan jeda, biarkan dia "bernapas".
4. Perhatikan Kualitas
Tergoda kampas rem murah? Pikir ulang. Ini bukan tempat untuk berhemat. Bayangkan rem gagal saat kecepatan tinggi - ngeri, kan? Pilih yang berkualitas, anggap saja asuransi jiwa kaluan.
Tanda-tanda Kampas Rem Merengek Minta Diganti:
- Suara mencicit seperti tikus kejepit
- Rem bergetar
- Jarak pengereman makin jauh
Ingat, merawat kampas rem bukan sekadar rutinitas - ini investasi nyawa! Biaya perawatannya? Jauh lebih murah dibanding biaya rumah sakit.
Kampas rem mungkin kecil ukurannya, tapi perannya begitu vital. Rawatlah dengan tepat karena dengan adanya kampas rem akan menjaga keselamatan saat berkendara.
Bagaimana? Siap memberi perhatian ekstra untuk sang penjaga nyawa di motor Anda?