Suara.com - Beberapa pekan silam, sempat tersiar kabar bahwa Yamaha akan menanggalkan mesin inline-four mereka dan menggantinya mesin V4 baru.
Kemungkinan mesin V4 ini akan siap pada tahun 2026 dengan debut mesin balap tersebut berlangsung musim depan.
Namun, kabar tersebut justru malah kian tidak pasti, apalagi setelah keluarnya pernyataan dari direktur teknis MotoGP Yamaha, Max Bartolini.
Secara ambigu, ia menyatakan bahwa Yamaha akan menggunakan konfigurasi mesin mana pun yang paling cepat.
Salah satu sosok di balik dominasi Ducati

Bartolini bergabung dengan Yamaha dari Ducati, yang kembali mendominasi musim MotoGP 2024 dengan 19 kemenangan dari 20 balapan, dan melakukan semua itu dengan mesin V4.
Sejak Suzuki keluar dari olahraga ini pada akhir 2022, Yamaha telah menjadi satu-satunya merek yang menggunakan konfigurasi mesin inline-four.
Namun, Yamaha tidak hanya tertinggal dari Ducati setelah sukses meraih gelar pada 2021, tetapi juga tertinggal dari KTM dan Aprilia, yang keduanya juga menggunakan mesin V4.
Sebelumnya mesin V4 dianggap sebagai kelemahan, yang perlahan anggapan tersebut terbantahkan dengan jelas baru-baru ini.
Baca Juga: Adu Bagasi Skutik Retro Yamaha Fazzio vs Honda Scoopy, Siapakah Pemenangnya?
Pengembangan Mesin V4 Yamaha