Infografis
Suara.com - Kemenangan pasangan Pramono Anung-Rano Karno dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024 akhirnya resmi dipublikasikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Pasangan nomor urut 3 ini berhasil meraih 2.183.239 suara atau 50,07 persen dari total suara sah, mengalahkan dua pasangan calon lainnya dalam pertarungan politik yang sengit.
Namun, di balik kesuksesan politik mereka, tersimpan kisah menarik tentang koleksi kendaraan yang mengisi garasi kedua tokoh ini.
Koleksi Berkelas Sang Gubernur
Sebagai mantan Sekretaris Kabinet yang kini terpilih menjadi orang nomor satu di Jakarta, Pramono Anung memiliki selera otomotif yang cukup menarik.
Dari total kekayaan Rp 104,2 miliar yang dilaporkan dalam LHKPN pada Maret 2024, sebesar Rp 1,385 miliar dialokasikan untuk koleksi mobilnya. Pramono memilih tiga kendaraan premium yang mencerminkan statusnya: Toyota Alphard 2023 seharga Rp 1,1 miliar sebagai flagship, MINI Cooper Sedan 2007 senilai Rp 200 juta yang mencerminkan jiwa sporty, dan Mitsubishi Outlander 2013 seharga Rp 85 juta untuk keperluan yang lebih praktis.
![Mitsubishi Outlander PHEV yang baru saja meluncur di Jakarta [Suara.com/Manuel Jeghesta Nainggolan].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/07/10/68741-mitsubishi-outlander-phev.jpg)
Garasi Moderat Sang Wakil
Di sisi lain, Rano Karno, yang dikenal luas sebagai "Si Doel", menunjukkan selera yang lebih moderat namun tetap berkelas.
Dengan total kekayaan Rp 18 miliar, dia mengalokasikan Rp 848,5 juta untuk empat unit mobil. Koleksinya didominasi brand Toyota dengan dua unit andalan: Alphard 2017 (Rp 352,8 juta) dan Innova 2017 (Rp 135 juta).
Baca Juga: Rem dan Roda Berpotensi Lepas, Toyota 'Warning' Serius Pengguna Mobil Ini
Melengkapi koleksinya adalah Mitsubishi Pajero 2016 senilai Rp 225,6 juta dan Honda Jazz 2015 seharga Rp 135 juta, menunjukkan kombinasi antara kemewahan dan kepraktisan.
Cermin Kepemimpinan dalam Pilihan Kendaraan
Menariknya, pilihan kendaraan kedua pemimpin baru Jakarta ini seolah mencerminkan gaya kepemimpinan mereka.
Pramono Anung dengan koleksi yang lebih eksklusif namun terbatas jumlahnya, sementara Rano Karno dengan pilihan yang lebih beragam dan seimbang antara kemewahan dan kesederhanaan.
Toyota dan Mitsubishi menjadi brand favorit keduanya, menunjukkan kepercayaan mereka pada produsen otomotif Jepang yang terkenal dengan kualitasnya.
