Infografis
Suara.com - Toyota dikenal sebagai salah satu merek mobil paling stabil dari segi harga, baik harga baru maupun bekas.
Tapi apa yang membuat harga mobil Toyota tidak mudah jatuh? Berikut beberapa faktor yang jadi rahasianya:
1. Reputasi Merek yang Kuat
Toyota punya reputasi global sebagai produsen mobil yang andal, tangguh, dan minim masalah. Banyak konsumen percaya bahwa membeli Toyota adalah investasi yang aman karena mobil ini terkenal awet, jarang rewel, dan tahan lama.
Baca Juga: Intip Garasi Menteri Bahlil yang Wacanakan Ojol Tak Bisa Isi BBM Subsidi
2. Tingkat Kepercayaan Konsumen yang Tinggi
Banyak orang yang pernah memiliki Toyota, cenderung tetap setia dengan merek ini. Mereka percaya pada kualitas dan nilai jual kembali yang tinggi.
Ini menciptakan permintaan stabil di pasar mobil bekas, yang otomatis menjaga harga tetap tinggi.
3. Suku Cadang Melimpah dan Terjangkau
Suku cadang Toyota mudah ditemukan dan harganya terjangkau. Ini membuat biaya perawatan lebih murah dibandingkan merek lain.
Baca Juga: Toyota bZ3C Calon Mobil Listrik Terbaru Dengan Jarak Tempuh 630 Km
Konsumen cenderung memilih mobil yang mudah dirawat, sehingga permintaan mobil bekas Toyota tetap tinggi.
4. Jaringan Servis yang Luas
Toyota memiliki jaringan bengkel resmi yang luas di seluruh Indonesia. Konsumen merasa nyaman karena mudah menemukan bengkel resmi atau bengkel umum yang mampu menangani perbaikan Toyota.
Kemudahan servis ini meningkatkan daya tarik mobil Toyota, baik baru maupun bekas.
5. Efisiensi Bahan Bakar
Toyota dikenal sebagai mobil yang irit bahan bakar. Dengan kenaikan harga BBM, konsumen cenderung memilih mobil yang lebih hemat, sehingga mobil Toyota tetap menjadi pilihan utama.
Ini membuat permintaan tetap tinggi dan harga stabil.
6. Model yang Disukai Pasar
Toyota selalu menawarkan model yang sesuai dengan selera pasar Indonesia. Model seperti Toyota Avanza, Innova, dan Fortuner dikenal sebagai mobil keluarga yang populer.
Tingginya permintaan terhadap model ini membuat harga jualnya tetap terjaga.
7. Depresiasi yang Rendah
Depresiasi atau penurunan nilai mobil Toyota cenderung lebih rendah dibandingkan merek lain. Mobil Toyota bekas masih memiliki harga jual yang kompetitif, terutama jika perawatannya terjaga dengan baik.
8. Ketersediaan Fitur yang Tepat
Toyota menawarkan fitur yang fungsional dan relevan dengan kebutuhan pengemudi. Mereka jarang menyematkan fitur yang tidak perlu, sehingga konsumen merasa mendapatkan value for money yang lebih baik.
Dengan kombinasi kualitas, kepercayaan, dan efisiensi biaya, Toyota terus mempertahankan stabilitas harga di pasar. Jadi, tidak heran jika banyak orang memilih Toyota sebagai kendaraan pribadi maupun investasi jangka panjang.
Berikut harga mobil Toyota tipe MPV OTR DKI Jakarta, Bekasi, Banten Bulan Desember 2024:
All New Vellfire HEV Rp1.844.200.000
All New Alphard HEV Rp1.407.300.000
All New Kijang Innova Zenix HEV Rp477.600.000
All New Kijang Innova Zenix Rp430.400.000
All New Voxy Rp621.700.000
New Kijang Innova Rp384.100.000
All New Avanza Rp239.700.000
All New Veloz Rp292.900.000
New Calya Rp167.300.000
Catatan: Harga sewaktu-waktu dapat berubah
