Suara.com - BYD untuk pertama kalinya dalam sejarah berhasil mengalahkan raksasa Amerika Serikat, Ford di pasar mobil dunia. Merek mobil listrik asal China itu pada kuartal ketiga kemarin berhasil menjual mobil lebih banyak dari Ford.
Seperti diwartakan Nikkei Asia akhir pekan kemarin, BYD menjadi merek mobil China pertama yang berhasil mengalahkan Ford, satu dari Big Three atau tiga raksasa otomotif Amerika.
BYD menjual 1,13 juta unit mobil pada periode Juli - September 2023, naik 38 persen dari periode yang sama tahun lalu. Sekaligus, BYD juga mencetak rekor menjual mobil di atas 1 juta unit dalam satu kuartal.
Dengan capaian itu, BYD pada kuartal tiga kemarin menduduki urutan 6 merek mobil terlaris di dunia, menggeser Ford.
Baca Juga: Perjalanan 30 Tahun BYD Dari Jual Mobil Bensin Hingga Bertenaga Listrik Murni
Dilansir dari Bloomberg, penjualan mobil BYD selama Juli - September 40.000 unit lebih banyak dibanding Ford. Keberhasilan BYD ini disebut karena strategi agresif BYD yang merambah pasar Asia Tenggara, Amerika Latin hingga Eropa.
Meski demikian, penjualan terbesar BYD tetap di kampung halaman China yang juga adalah pasar mobil terbesar di dunia.
"BYD tak punya saingan di dunia saat ini. Produsen mobil lain yang sudah mapan hanya jadi korban sampingan saat BYD melaju menjadi produsen mobil terbesar di dunia," kata Tu Le, analis dari Sino Auto Insight yang bermarkas di Detroit, Amerika Serikat.
Sebelumnya di Kuartal II tahun ini, BYD sudah mengalahkan Honda dengan menjadi merek mobil terlaris ke-7 di dunia.
Di Indonesia sendiri, BYD hingga Oktober lalu sudah menjadi mobil listrik paling laris hanya dalam waktu kurang dari 6 bulan. Selain itu, pada Oktober lalu, BYD menjadi merek mobil terlaris ke-6, menggeser Mitsubishi Fuso, Hino, Isuzu, dan Wuling.
Baca Juga: BYD M6, Mobil Listrik Paling Laris di Oktober 2024