Suara.com - Suzuki S-Presso telah membuktikan bahwa dimensi kompak bukan halangan untuk tampil gagah dan berkarakter SUV. Sebuah kreasi modifikasi dari TAY Autoworks di Filipina menunjukkan bagaimana city car ini bisa diubah menjadi kendaraan off-road yang menawan tanpa kehilangan identitas aslinya.
Transformasi ini menjadi inspirasi bagi pecinta modifikasi di Indonesia yang mencari alternatif unik dalam customizing kendaraan mereka.
Dilansir dari Facebook TAY Autoworks, perubahan paling mencolok terlihat pada penambahan roof rack yang kokoh dengan finishing hitam, dilengkapi empat lampu LED bulat sebagai pencahayaan tambahan.
Modifikasi ini tidak hanya menambah nilai estetika tetapi juga meningkatkan fungsionalitas kendaraan dengan menyediakan ruang tambahan untuk membawa barang di atap.
Baca Juga: Daftar Mobil Baru Rp 100 Jutaan yang Masih Ramah di Kantong
Sektor kaki-kaki menjadi fokus utama modifikasi, dengan peningkatan ground clearance yang signifikan dari standar 180 mm.
Penggunaan velg aftermarket model Y Spoke dengan finishing hitam yang dipadukan dengan ban All Terrain menciptakan tampilan berotot khas kendaraan off-road. TAY Autoworks juga melakukan modifikasi pada sistem knalpot untuk menghasilkan suara yang lebih berkarakter.
Menariknya, meski mengalami transformasi visual yang dramatis, S-Presso tetap mempertahankan mesin bensin 998 cc originalnya yang mampu menghasilkan tenaga 65 dk dan torsi 89 Nm.
Hal ini membuktikan bahwa modifikasi yang impresif tidak selalu membutuhkan perubahan pada aspek performa mesin.
Inspirasi modifikasi ini sangat relevan untuk pasar Indonesia, mengingat tren SUV yang terus berkembang dan antusiasme masyarakat terhadap kendaraan dengan ground clearance tinggi.
S-Presso modifikasi ini menunjukkan bahwa dengan kreativitas dan pemilihan komponen yang tepat, sebuah city car bisa ditransformasi menjadi kendaraan yang tampil gagah dan siap berpetualang.
Bagaimana menurut Anda tentang transformasi Suzuki S-Presso ini? Apakah Anda tertarik untuk memodifikasi S-Presso Anda dengan konsep serupa?