Infografis
Suara.com - Lei Jun, pendiri, Ketua, dan CEO Xiaomi, baru saja meniru aksi Elon Musk dengan caranya sendiri untuk merayakan pencapaian produksi 100.000 unit mobil listrik SU7.
Dalam foto yang diunggahnya di media sosial, Lei terlihat tertidur di lantai pabrik, mengingatkan kita pada kebiasaan Musk yang sering tidur di pabrik Tesla selama masa-masa sulit produksi Model 3.
Lei Jun membagikan foto tersebut dengan caption, “Netizen mendesak saya untuk pergi ke pabrik untuk mengencangkan sekrup. Sebenarnya, saya sering pergi ke sana. Saya tiba pagi-pagi sekali. Saya datang terlalu awal dan tertidur di bengkel. Tanpa disangka, ketika saya bangun, 100.000 unit telah selesai diproduksi!”
Dia menambahkan, “Dari peluncuran SU7 hingga hari ini, hanya butuh 230 hari bagi kami untuk memproduksi 100.000 unit! Sebagai pendatang baru di industri otomotif, kecepatan ini sudah sangat luar biasa. Kami akan mengadakan upacara untuk unit ke-100.000 yang keluar dari jalur produksi nanti.”
Baca Juga: Kia EV3: SUV Listrik Compact Terbaru Meluncur di Asia Pasifik 2025
Tindakan ini jelas merujuk pada kebiasaan Musk yang terkenal tidur di pabrik Tesla selama masa "neraka produksi" Model 3.
Musk secara terbuka mengakui bahwa ia menggunakan fasilitas di California dan Nevada sebagai tempat tinggal utama selama tiga tahun, periode yang ditandai oleh tantangan produksi yang serius.
Kembali ke Xiaomi, SU7 diperkenalkan pada Desember 2023, namun produksi baru dimulai pada April 2024.
Dengan profil yang mengingatkan pada Porsche Taycan, hidung ala McLaren, dan lampu belakang yang terinspirasi dari Lincoln, jelas bahwa tim desainnya terpengaruh oleh beberapa merek terkenal.
Baca Juga: Produksi Xiaomi SU7 Capai 100 Ribu Unit, Lei Jun: Tonggak Sejarah Baru
