Suara.com - Parkir memang kerap sekali menjadi perbincangan publik. Kali ini, sebuah fenomena yang memperlihatkan mobil dengan pelat merah terciduk parkir ngawur.
Hal ini terungkap dalam unggahan akun X drops_ofyouth yang viral di media sosial. Dalam unggahan tersebut, terlihat mobil berkelir hitam tersebut terciduk parkir ngawur di trotoar.
Terlihat badan mobil menutup akses pejalan kaki hingga benar-benar tertutup. Bahkan jalur untuk penyandang disabilitas pun juga ikut tertutup gegara parkir ngawur tersebut.
Potret ini pun mengundang reaksi dari warganet di kolom komentar.
Baca Juga: Biaya Servis Berkala Toyota Fortuner 2.4 L: Siap Keluar Berapa Rupiah?
"ini kan trotoar harusnya dipake pejalan kaki sama yg kuning2 itu buat tuna netra ga sih(?) nah, klo gt misal ada tuna netra yg lewat, dah tu mobil kenain aja pake tongkatnya, klo bisa sekalian kerasin. pejabat kok gak bisa mikir," tulis salah seorang warganet.
"Mentang2 berduit njir berasa kek lapak sendiri, kirain yang namanya pejabat tuh ngasih contoh yang baik ternyata enggak," timpal warganet lainnya.
"dih seenaknya banget mentang mentang punya posisi jadi gini," celetuk warganet.
Namun ada hal menarik selain dari parkir ngawur tersebut. Salah satunya yakni pelat nomor merah yang terungkap kalau telat pajak.
Mobil berpelat nomor B 1737 PQH tersebut ternyata belum bayar pajak. Ditelusuri dari laman Samsat DKI Jakarta ditemukan jika mobil Toyota Fortuner berkelir hitam tersebut belum bayar pajak.
Jatuh tempo pajak mobil tersebut tercatat pada 31 Agustus 2024. Total pajak yang harus dibayarkan senilai RP 2,3095 juta dengan rincian PKB pokok (Rp 2,0108 juta), SWDKLLJ (Rp143 ribu), PKB denda (Rp 120,7 ribu) dan SWDKLLJ Denda (Rp 35 ribu).