Suara.com - Sebuah kabar duka bagi para penggemar motor bebek klasik, Honda telah memutuskan untuk menghentikan produksi Super Cub 50.
Keputusan ini diambil sebagai konsekuensi dari regulasi emisi yang semakin ketat dan persaingan yang semakin sengit dari motor listrik.
Dilansir dari Carscoops, Honda pun akan memberikan penghormatan spesial sebelum memutuskan stop produksi motor ini.
Sebelum benar-benar mengucapkan selamat tinggal, Honda meluncurkan dua edisi spesial yang sangat terbatas.
Super Cub 50 Final Edition:
Edisi ini hadir dengan desain klasik yang mengusung kombinasi warna putih dan biru Bonnie, mengingatkan kita pada kejayaan Super Cub di masa lalu.
Sentuhan krom dan emblem khusus semakin memperkuat kesan elegan motor ini. Dengan jumlah produksi hanya 2.000 unit, Super Cub 50 Final Edition dipastikan akan menjadi incaran para kolektor.
Super Cub 50 Hello Kitty Edition:
Merayakan ulang tahun ke-50 Hello Kitty, edisi spesial ini hadir dengan desain yang unik dan menggemaskan.
Kolaborasi antara Honda dan Hello Kitty menghasilkan motor bebek yang tidak hanya menarik bagi penggemar motor, tetapi juga bagi para penggemar karakter kucing populer ini.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan Honda harus menghentikan produksi Super Cub 50:
- Regulasi Emisi: Peraturan emisi yang semakin ketat membuat sulit bagi motor bermesin kecil seperti Super Cub 50 untuk memenuhi standar yang ditetapkan.
- Persaingan Motor Listrik: Popularitas motor listrik yang semakin meningkat juga menjadi ancaman bagi motor bebek konvensional.
- Perubahan Kebutuhan Konsumen: Kebutuhan konsumen akan motor yang lebih bertenaga dan fitur yang lebih modern juga menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi keputusan Honda.
Meskipun Super Cub 50 harus pensiun, warisan yang ditinggalkannya akan terus hidup. Honda masih akan memproduksi model Super Cub dengan kapasitas mesin yang lebih besar, seperti Super Cub 110.
Hal ini menunjukkan bahwa Honda tetap berkomitmen untuk mempertahankan ikon motor bebek yang telah menjadi bagian dari sejarah otomotif dunia.