Hindari Mobil Ngerem Mendadak, Minibus Santri Tabrak Pembatas Tol, 4 Tewas

Muhammad Yunus Suara.Com
Jum'at, 18 Oktober 2024 | 14:49 WIB
Hindari Mobil Ngerem Mendadak, Minibus Santri Tabrak Pembatas Tol, 4 Tewas
Minibus membawa santri kecelakaan di KM 432 Tol Semarang-Solo di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Jumat 18 Oktober 2024 [Suara.com/Polres Semarang]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Empat orang tewas dalam kecelakaan tunggal sebuah minibus di KM 432 Tol Semarang-Solo, tepatnya di wilayah Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, pada Jumat, 18 Oktober 2024.

Kasatlantas Polres Semarang, AKP Lingga Ramdhani, menjelaskan bahwa peristiwa nahas ini melibatkan minibus bernomor polisi DK-7834-AI yang membawa santri dari Pondok Pesantren Islamic Center Bantul.

"Empat korban yang meninggal adalah seorang pengasuh dan tiga santri," ujarnya.

Minibus tersebut mengangkut total 25 orang yang hendak mengikuti MTQ di Unissula Semarang. Menurut AKP Lingga, kecelakaan bermula ketika minibus melaju dari arah Solo menuju Semarang.

Baca Juga: Intip harga Mobil Kekar yang Ditunggangi Gibran saat Pembekalan Calon Menteri, Bikin Dompet Langsung Ngambek

Di lokasi kejadian, minibus diduga menghindari sebuah mobil di depannya yang mengerem mendadak. "Untuk menghindari mobil tersebut, pengemudi membanting setir ke kiri hingga menabrak pembatas jalan," jelasnya.

Seluruh korban, baik yang meninggal maupun yang terluka, telah dievakuasi ke RSUD Ungaran untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Berikut adalah beberapa tips untuk mengemudi dengan aman di jalan tol:

1.Pastikan Kendaraan dalam Kondisi Baik

Sebelum memulai perjalanan, periksa kondisi kendaraan Anda, termasuk tekanan ban, kondisi rem, oli, dan bahan bakar. Pastikan semua berfungsi dengan baik untuk menghindari masalah di tengah perjalanan.

Baca Juga: Harta Kekayaan Wihaji, Eks Bupati Batang Kandidat Menteri Prabowo Punya Mobil Sangar

2.Patuhi Batas Kecepatan

Setiap jalan tol memiliki batas kecepatan yang ditentukan, biasanya antara 60-100 km/jam. Mengemudi terlalu cepat atau terlalu lambat bisa berbahaya. Selalu ikuti batas kecepatan yang sudah ditentukan agar aman.

3.Jaga Jarak Aman

Pastikan Anda selalu menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan. Hal ini penting untuk memberi Anda waktu merespons jika ada kendaraan yang tiba-tiba berhenti atau melambat.

4.Gunakan Lajur yang Tepat

Lajur kiri biasanya digunakan untuk kendaraan yang melaju dengan kecepatan sedang atau pelan, sedangkan lajur kanan untuk mendahului. Setelah mendahului, segera kembali ke lajur kiri untuk memberi ruang bagi kendaraan lain.

5.Fokus dan Hindari Gangguan

Selalu fokus saat berkendara, terutama di jalan tol yang membutuhkan perhatian penuh. Hindari penggunaan ponsel atau hal-hal lain yang bisa mengalihkan perhatian Anda dari jalan.

6.Gunakan Lampu Sein dengan Benar

Beri tanda dengan lampu sein saat akan berpindah lajur atau keluar dari jalan tol. Ini membantu pengemudi lain untuk mengetahui rencana Anda dan menghindari kecelakaan.

7.Hindari Mendadak Berhenti di Bahu Jalan

Bahu jalan hanya boleh digunakan dalam keadaan darurat, seperti ketika kendaraan mengalami kerusakan. Jika Anda harus berhenti, nyalakan lampu hazard dan pasang segitiga pengaman agar terlihat oleh kendaraan lain.

8.Perhatikan Rambu dan Pengumuman

Perhatikan rambu-rambu di sepanjang jalan tol, seperti rambu batas kecepatan, larangan, atau pengumuman lainnya. Rambu-rambu ini sangat penting untuk memastikan keselamatan Anda dan pengendara lain.

9.Istirahat jika Lelah

Jangan paksakan diri mengemudi dalam kondisi lelah atau mengantuk. Manfaatkan rest area untuk beristirahat sejenak, minum, atau makan agar tubuh kembali segar sebelum melanjutkan perjalanan.

10.Gunakan E-Toll untuk Kelancaran

Pastikan saldo kartu e-toll Anda cukup sebelum masuk tol untuk memperlancar proses pembayaran di gerbang tol dan menghindari antrean.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI